Advertorial

Keluar Darah Saat Berhubungan Intim Ternyata Bukan Patokan Untuk Menunjukkan Keperawanan Seseorang

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
,
Mentari DP

Tim Redaksi

Pakar medis menjelaskan bahwa selaput darah tidak bisa dijadikan patokan mutlak apakah orang tersebut masih perawan atau tidak.
Pakar medis menjelaskan bahwa selaput darah tidak bisa dijadikan patokan mutlak apakah orang tersebut masih perawan atau tidak.

Intisari-online.com - Kita pasti sering mendengar desas-desus tentang standar keperawanan seorang wanita.

Salah satunya yaitu wanita dikatakan tidak perawan jika tidak mengalami perdarahan saat pertama kali berhubungan intim.

Namun, apakah benar jika wanita yang tidak mengalami perdarahan saat pertama kali berhubungan intim berarti tidak perawan?

Sebenarnya, banyak orang mempersepsikan keperawanan sama dengan hymen atau selaput darah.

Baca Juga : Gadis Indonesia Lelang Keperawanan Rp19 Miliar: Sebenarnya Seberapa Pentingkah Darah Perawan?

Diketahui selaput darah atau hymen adalah selaput tipis yang biasanya menutupi sebagian dari lubang vagina.

Hymen mungkin memiliki bentuk yang berbeda, bentuk paling umumnya adalah setengah bulan.

Sebenarnya, selaput darah tidak menunjukkan "keperawanan".

Bahkan, beberapa gadis dilahirkan tanpa selaput darah.

Selaput darah dapat meregang atau robek selama hubungan seksual, penggunaan tampon, atau prosedur medis.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

Berbicara mengenai selaput darah, apakah tidak terjadi perdarahan saat pertama kali berhubungan intim tanda tidak perawan?

dr. Ni Komang Yeni Dhanasari, Sp.OG, ahli kebidanan dan kandungan, ditemui dalam Seminar Media Bamed Women's Clinic (27/11) menjelaskan hal ini.

"Sebenarnya hal itu tidak bisa dijadikan patokan."

"Karena hymen (selaput darah) atau yang biasa disebut orang orang 'selaput keperawanan' itu berbeda pada setiap orang."

"Ada orang orang yang dilahirkan dengan selaput darah yang tebal, jadi walaupun melahirkan sekalipun, mereka tetap 'perawan'," jelasnya.

Yeni juga mengungkapkan bahwa sebenarnya keperawanan tidak bisa hanya dilihat dari selaput darah.

"Sebenarnya, perawan atau tidak seseorang itu tidak bisa hanya ditentukan dari perdarahan saat pertama kali berhubungan intim."

"Tapi ditentukan dari apakah seorang tersebut sudah berhubungan intim atau tidak," tutupnya. (Nia Lara Sari/Nakita)

Artikel ini pernah tayang di Nakita.id dengan judulBerita Kesehatan Wanita: Tidak Ada Perdarahan Saat Pertama Kali Berhubungan Intim, Tanda Tidak Perawan?

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Artikel Terkait