Advertorial
Intisari-online.com - Jika obat nyamuk asap disebut berbahaya bagi kesehatan, mungkin Anda bisa menggantinya dengan minyak sereh.
Salah satu manfaat minyak sereh yang sangat terkenal adalah sebagai kandungan alami dalam lotion anti-nyamuk di pasaran.
Apa yang sebenarnya terkandung dalam minyak sereh, sehingga dipercaya dapat mengusir dan mencegah gigitan nyamuk?
Pada dasarnya, lotion antinyamuk maupun versi semprotan aerosolnya yang mengandung diethyltoluamide (DEET) bekerja dengan cara memblokir sensor penciuman nyamuk.
Namun sudah bukan rahasia lagi bahwa bahan kimia tersebut memiliki efek beracun bagi tubuh manusia.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
Teorinya, manfaat minyak sereh serupa dengan DEET dalam menghambat sensor penciuman nyamuk.
Minyak sereh bekerja menutupi aroma yang menarik bagi serangga yaitu karbondioksida dan asam laktat pada tubuh manusia.
Minyak sereh difavoritkan sebagai alternatif yang lebih aman dari obat nyamuk generik, karena mengandung bahan aktif alami yang dapat melawan efek radikal bebas sehingga tidak membahayakan tubuh kita.
Tapi, apa benar efektif? Dipercaya bahwa minyak sereh dapat melawan nyamuk Aedes aegepti, yang merupakan nyamuk penyebab demam dengue.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Sayangnya, tanpa penggunaan yang tepat, minyak sereh nyatanya tak begitu efektif dalam mengusir nyamuk.
Sanggahan ini dilaporkan oleh sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Insect Science, dilansir dari Science Magazine.
Penelitian ini menguji keefektivitasan 11 jenis produk pengusir nyamuk (gelang, lotion, spray, lilin aromaterapi) pada nyamuk Aedes aegypti — yang membawa virus Zika, demam kuning, demam berdarah, dan penyakit lainnya.
Tim meminta partisipan untuk duduk di salah satu ujung terowongan yang disituasikan sebagai teras rumah sebagai “umpan”.
Sementara para ilmuwan mengukur berapa banyak nyamuk bergerak ke arah sasaran, tergantung pada jenis penolak nyamuk yang digunakan Hasilnya, hampir sebagian besar produk pengusir nyamuk ini tidak memenuhi klaim pada label mereka.
Pada jarak 1 meter, lotion DEET dan semprotan nyamuk yang mengandung lemon eucalyptus mengurangi daya tarik nyamuk hanya sebesar 60 persen.
Sisa produk lainnya, termasuk lilin aromaterapi yang mengandung minyak sereh memiliki efek pengusir yang lemah, bahkan tidak lebih baik daripada tidak pakai perlindungan sama sekali.
Satu-satunya produk antinyamuk yang bekerja efektif hanya kipas klip yang mengandung insektisida metoflutrin. (Wisnubrata/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Benarkah Minyak Sereh Ampuh Mengusir Nyamuk?"