Advertorial

Bahaya Ganti Nomor WhatsApp, Pesan dari Pemilik Sebelumnya Ternyata Masih Bisa Diterima oleh Pemilik Nomor Baru

Afif Khoirul M
Afif Khoirul M
,
Tatik Ariyani

Tim Redaksi

Meski kini sudah memiliki fitur enkripsi pesan, hal ini ternyata tidak membuat WhatsApp sepenuhnya aman.
Meski kini sudah memiliki fitur enkripsi pesan, hal ini ternyata tidak membuat WhatsApp sepenuhnya aman.

Intisari-online.com - Meski kini sudah memiliki fitur enkripsi pesan, hal ini ternyata tidak membuat WhatsApp sepenuhnya aman.

Kali ini ditemukan sebuah celah sistem yang membuat pesan pribadi dapat nyasar diterima orang lain.

Kesalahan tersebut pertama kali diungkap oleh seorang pengguna WhatsApp bernama Abby Fuller.

Ia menceritakan keluhan tersebut lewat akun Twitter-nya.

Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!

Abby bercerita, ketika ia tengah menyetel akun WhatsApp dengan nomor baru, tiba-tiba ada sebuah pesan yang masuk begitu saja.

Pesan teks tersebut langsung masuk ke ponselnya, bukan dipulihkan dari back-up.

Pesan tersebut ternyata ditujukan untuk pemilik nomor sebelumnya.

Sebagaimana kita ketahui, biasanya jika sebuah nomor ponsel sudah tidak aktif, maka nomor tersebut akan didaur ulang oleh operator bersangkutan dan kemudian kembali dijual dalam masa tertentu.

Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur

"Login WhatsApp pakai nomor telepon baru hari ini, dan riwayat pesan dari pemilik nomor sebelumnya masih ada di sana?! Ini sepertinya tidak benar," ungkap Abby.

"Dan sekarang saya bertanya-tanya, apakah siapa pun yang memiliki nomor lama saya sekarang bisa membaca riwayat percakapan Whatsapp saya?" lanjutnya.

Kicauan Abby kemudian mendapat banyak respons dari pengguna Twitter lain. Tak sedikit pengguna yang mengaku pernah mengalami hal tersebut.

Salah satu kemungkinan yang dilontarkan netizen adalah pesan tadi terkirim setelah nomor yang kini dipakai Abby berhenti dipakai oleh pemilik sebelumnya sehingga statusnya centang satu.

Baca Juga : Prediksi Media Sosial 2019: Bersiaplah Menghadapi Perang Avatar!

Pesan-pesan tersebut baru diteruskan oleh server WhatsApp setelah nomor itu aktif lagi saat dipakai oleh Abby.

Dikutip dari NakedSecurity, Kamis (17/1/2019), WhatsApp sendiri memang memiliki kebijakan khusus terkait nomor telepon yang sudah tidak aktif.

WhatsApp bisa menghapus riwayat pesan dari nomor pengguna yang sudah tidak aktif selama 45 hari.

Namun, Abby mengaku bahwa nomor yang ia gunakan sudah dimiliki selama lebih dari 45 hari sehingga seharusnya semua riwayat percakapan pemilik nomor sebelumnya sudah dihapus oleh WhatsApp.

Baca Juga : 5 Kombinasi Makanan Sehat yang Juga Enak, Salah Satunya Cukup Telur Rebus dan Salad!

"Nomor ini sudah saya miliki lebih dari 45 hari (beberapa bulan). Sepertinya pesan tersebut seharusnya sudah dihapus," ungkapnya.

Bergantung ke pengguna WhatsApp sendiri dalam halaman FAQ meminta penggunanya memigrasi akunnya ke nomor baru, sebelum berganti nomor.

"Before you stop using a particular phone number, you should migrate your WhatsApp account to the new number," demikian tulis WhatsApp.

Namun tak semua pengguna tentunya mengerti akan hal ini. WhatsApp juga ternyata selama ini bukan bergantung pada inisiatif pengguna memigrasi akunnya saja, tetapi juga lewat upgrade yang dilakukan teman di daftar kontak.

Saat teman berganti nomor WhatsApp, nomor tersebut diminta untuk dihapus dari daftar kontak.

"Whenever a friend gives up a phone number, you should make sure to delete the number from your phone’s address book. As it is common practice for mobile providers to recycle numbers, you may incorrectly identify an account in WhatsApp as your friend’s account, when in fact the account belongs to the new phone number’s owner." Belum ada berkomentar resmi dari WhatsApp terkait kejadian ini.(Yudha Pratomo/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hati-hati Ganti Nomor WhatsApp, Pesan Bisa "Nyasar" ke Orang Lain"

Artikel Terkait