Intisari-Online.com - Seorang anak lelaki berusia 11 tahun tampaknya menderita serangan asma yang parah dan meninggal.
Kejadian ituterjadi ketika ia menghirup aroma ikan asin yang dimasak di rumah neneknya di New York City setelah ke sana untuk mengucapkan Tahun Baru yang bahagia.
"Saya hanya ingin apa pun yang terjadi pada keluarga saya tidak terjadi pada orang lain," Jody Pottingr, ibu dari Cameron Jean-Pierre, mengatakan kepada ABC News, Kamis (3/1).
Pottingr mengatakan putranya menderita asma dan memiliki reaksi alergi yang parah terhadap ikan.
Dia sekarang ingin orang tua lain dari anak-anak dengan alergi serupa menyadari bahwa menghirup aroma ikan dapat mematikan.
"Cameron penuh kehidupan. Dia anak yang luar biasa," kata Pottingr tentang anak semata wayangnya itu.
Polisi dan paramedis Kota New York dipanggil ke rumah nenek Cameron di 82nd Street di Canarsie, Brooklyn, sekitar pukul 19:30, Selasa (2/1).
Tepat segera setelah Cameron menghirup hidangan ikan tradisional Karibia yang dimasak oleh nenek dan bibinya.
Baca Juga : Bocah Delapan Tahun Ini Diklaim Punya Tulisan Tangan Tercantik di Dunia
Setelah menderita serangan asma, bocah itu dilarikan ke Brookdale Hospital Medical Center di Brooklyn, tempat dia dinyatakan meninggal, kata polisi.
Pemeriksa medis kota telah meluncurkan penyelidikan untuk menentukan penyebab resmi kematian, seorang juru bicara badan tersebut mengatakan kepada ABC News.
Pottingr mengatakan putranya pergi bersama ayahnya, Steven Jean-Pierre, ke rumah neneknya pada Hari Tahun Baru setelah pertama kali mengunjungi ibunya, juga di Brooklyn.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR