Advertorial
Intisari-Online.com -Samarth Bangari tiba-tiba menjadi perbincangan hangat.
Bocah India itu dianggap bersahabat dengan para monyet.
Dibertakan oleh Daily Mirror pada Kamis (8/3), setiap hari, Samarth bakal menghabiskan beberapa jam untuk bermain dengan Monyet Vervet.
Bocah yang baru berusia dua tahun itu bakal memberi sebagian makanan kepada monyet yang berkerumun di halaman rumah di desa Allapur.
(Baca juga:Pernikahan Aneh! Sepakat Tidak Akan Berhubungan Seks dan Hanya Bersahabat Sampai Maut Memisahkan)
Ikatan yang dibangun keduanya begitu kuat. Sebab, monyet-monyet tersebut diketahui bakal membangunkan Bangari pada pukul 06.00 untuk sekolah.
Pulang sekolah, Bangari bakal berganti pakaian, berlari ke dapur, dan kembali dengan makanan untuk dibagikan kepada "temannya" tersebut.
Orangtua Bangari, Sunil dan Nanda Bangari, berkata kalau mereka tidak berkeberatan jika putra mereka bermain dengan monyet.
Malah, keduanya yakin kalau Bangari merupakan penjelmaan dari Hanuman, dewa kera dalam mitologi Hindu.
"Samarth bermain dengan monyet itu. Bahkan, ketika dia menarik ekor salah satunya, mereka tidak mencoba mencelakakannya," kata Nanda.
Ibu rumah tangga berusia 35 tahun itu melanjutkan, tetangga mereka sangat kaget ketika melihat ikatan hubungan yang ditunjukkan Bangari dan monyet itu.
(Baca juga:(Video) Tanpa Pengalaman, Wanita Ini Nekat Lakukan Operasi Sesar Demi Selamatkan Bayi Monyet)
"Mereka menunjukkan kasih sayang kepada Samarth. Saya jadi tidak ragu untuk meninggalkannya bersama hewan itu sembari saya mengurus rumah," beber Nanda.
Dia menjelaskan, hubungan Bangari dengan Monyet Vervet terjadi ketika Bangari masih berusia sekitar enam bulan.
Saat itu, seekor monyet langsung mengambil makanan dari tangan Bangari. Namun, Bangari tidak menangis.
Malah, Sunil berkata, putranya menirukan gaya monye tersebut.
"Sejak saat itu, monyet-monyet tersebut mengunjungi rumah kami," tuturnya.
Buruh tani berusia 38 tahun itu melanjutkan, sebenarnya monyet di Allapur cukup ramah.
Mereka juga sering mendapat makanan dari para warga.
“Namun, yang ditunjukkan monyet itu kepada putra saya merupakan sebuah fakta yang benar-benar mengejutkan,” lanjut Sunil.
(Artikel ini sebelumnya tayang di Kompas.com, berita selengkapnya baca di sini)