:quality(100)/photo/2018/04/22/3572694841.jpg)
Advertorial
Intisari-Online.com- Rumah Juju (92), warga Rt 04/02 Desa Sutawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, ambruk pada Minggu (4/2/2018) malam.
Kejadian itu bermula saat hujan dan angin sekira pukul 22.00 WIB.
Bagian yang ambruk adalah atap rumah karena kayu penyangga sudah rapuh.
Menurut tetangga nenek Juju, Sayuti, pada saat pukul 22.00 WIB, dia diberi tahu oleh tetangga yang lain bahwa atap rumah nenek Juju atap rumahnya runtuh dan menimpa nenek Juju.
Baca Juga:(Video) Benarkah Hanya Orang Asia yang Dapat Berjongkok? Inilah Penjelasannya
"Saat itu nenek Juju di rumah bersama cucunya, Deni (18), terus nenek Juju terkena reruntuhan material atap," ujar Sayuti, saat ditemui di rumahnya, Selasa (6/2/2018) malam.
Menurut Sayuti, kejadian tersebut kontan membuat warga menolong nenek Juju.
"Nenek Juju tidak dibawa ke rumah sakit hanya memar saja," kata Sayuti.
"Kejadian pastinya saya kurang tahu, tapi pukul 22.30 WIB itu tetangga datang ke sini terus saya langsung ke sana," ujar Ati, Cucu nenek Juju, Senin (5/2/2018) malam.
"Ini kaki yang kena, terkena balok dan kayu-kayu," kata nenek Juju.
Ati menjelaskan, pada Senin (5/2/2018) siang setelah kejadian tersebut, Dinas Sosial Kabupaten Cirebon langsung mendatangi rumah nenek Juju untuk memberi bantuan.
"Siang itu Dinsos datang bersama pihak kecamatan dan desa memberikan bantuan terpal, matras, dan lainnya," kata Ati.
Saat ini, Juju tinggal dirumah Ati yang berada tidak jauh dari rumah nenek Juju. (Siti Masithoh)
Artikel ini telah tayang di tribunnews.com dengan judul “Rumah Nenek 92 Tahun Ambruk Dihajar Hujan dan Angin Kencang."
Baca Juga:Pegang Jari dalam Posisi-posisi Sederhana Ini, Anda akan Rasakan Manfaat Luar Biasa!