Advertorial

Rahasia Pilot: Enam Hal Kecil Ini Bisa Menjadi Masalah Serius dalam Penerbangan

Aulia Dian Permata

Editor

Pilot bisa melihat banyak hal kecil selama penerbangan yang berpengaruh terhadap keamanan penerbangan itu sendiri. Anda juga harus lebih memerhatikan hal-hal ini demi keselamatan Anda.
Pilot bisa melihat banyak hal kecil selama penerbangan yang berpengaruh terhadap keamanan penerbangan itu sendiri. Anda juga harus lebih memerhatikan hal-hal ini demi keselamatan Anda.

Intisari-Online.com - Pilot telah terlatih untuk memperhatikan segala hal yang mereka lihat dengan sangat detail.

Termasuk saat menjadi penumpang dalam kabin pesawat, pilot bisa melihat hal-hal kecil yang mungkin dilewatkan begitu saja oleh orang lain.

Hal-hal kecil dalam sebuah penerbangan bisa membawa masalah keamanan yang serius.

Saat sebagian besar dari penumpang menghabiskan waktu terbangnya dengan makan, tidur, atau membaca buku, pilot justru bisa mengamati beberapa detail ini.

(Baca Juga :Sepertinya Indonesia Belum Siap Menerima Orang Super Cerdas, Buktinya 'Anak Ajaib' dari Surabaya Ini Justru Pernah Dibawa ke Dokter Jiwa)

1. Akumulasi es

Banyak penumpang hanya menyadari ada masalah penerbangan jika terjadi turbulensi, menurut pilot, masalah tersebut sebenarnya tidak terlalu berbahaya.

Pilot lebih khawatir mengenai es dan salju. Saat musim dingin, es dan salju akan dibersihkan sebelum pesawat lepas landas.

Namun, pilot bisa melihat apakah ada sisa-sisa es atau salju yang membeku di balik jendela pesawat, dan itu bisa menimbulkan pendaratan pesawat yang kurang halus.

(Baca Juga :(Foto) Berani Lihat? Taman Neraka di Thailand Ini Menawarkan Beragam Siksa 'Akhirat' Kepada Pengunjung)

2. Bau yang mencurigakan

Bau atau aroma bisa menjadi salah satu indikator terkuat mengenai permasalahan pada pesawat terbang.

Sayangnya, tidak semua penumpang bisa mendeteksi bau yang mencurigakan ini karena kadang aromanya samar-samar dan kurang kuat.

Pilot yang berada di dalam kabin bisa mendeteksi masalah mesin hanya dengan perubahan bau di dalam kabin.

(Baca Juga :7 Desa Ini Tersembunyi di Tempat yang Tak Terbayangkan, Salah Satunya Ada di Kawah Gunung Berapi)

3. Sudut datangnya cahaya melalui jendela

Pilot yang berpengalaman pasti tahu adanya perubahan mendadak dari sudut cahaya melalui jendela kabin bisa menjadi tanda bahwa pilot dalam kokpit sedang berganti rute atau berbelok.

4. Komunikasi mengenai keterlambatan

Pilot biasanya berkomunikasi dengan sandi dan kode yang tidak dimengerti oleh penumpang kabin jika ada masalah mengenai keterlambatan penerbangan maupun pendaratan.

Namun, pilot yang duduk sebagai penumpang tentu tahu apa yang sedang terjadi dalam penerbangan tersebut.

5. Rutinitas pendaratan pesawat

Pilot dan pramugari memiliki rutinitas pendaratan sehingga mereka tahu kapan saat yang tepat untuk berada dalam posisi siap.

Jika penumpang lain harus diberi tahu dengan pengumuman penegakan sandaran kursi atau memasang sabuk pengaman, maka pilot dan pramugari sudah tahu beberapa menit lebih awal.

Pilot bahkan bisa memprediksi pada ketinggian berapa mereka terbang saat itu tanpa harus berada di dalam kokpit.

(Baca Juga :Kisah Windi, Anak 'Bodoh' yang Bisa Menggambar dengan Sangat Indah. Karena Kecerdasan Bukan Hanya Soal IQ!)

6. Pintu keluar darurat

Tentu semua penumpang harus tahu letak pintu-pintu darurat.

Namun, pilot yang duduk dalam kabin tidak hanya melihat, juga menghitung.

Dia akan menghitung berapa kursi jarak antara kursinya dengan pintu darurat terdekat, agar saat terjadi kecelakaan dan lampu dalam pesawat dimatikan, dia bisa dengan cepat mencapai pintu itu.

(Baca Juga :Pengakuan Heboh Pramugari: Selalu Nyalakan Ponsel Saat Penerbangan Karena Sebenarnya Tidak Berbahaya)

Artikel Terkait