Advertorial

Hentikan Scrubbing Wajah Setiap Hari Agar Wajah Anda Tidak Semakin Bermasalah

Moh Habib Asyhad

Editor

Selain bertujuan untuk membantu meluruhkan sel mati penyebab kulit terlihat kering dan kusam, scrubbing juga untuk mempercepat proses regenerasi sel kulit.
Selain bertujuan untuk membantu meluruhkan sel mati penyebab kulit terlihat kering dan kusam, scrubbing juga untuk mempercepat proses regenerasi sel kulit.

Intisari-Online.com – Karena cenderung berjerawat, maka saya sering mencuci wajah dengan menggunakan sabun pencuci wajah yang mengandung scrub.

Bolehkah mencuci wajah menggunakan scrub setiap hari?

“Dulu scrubbing hanya dilakukan sesekali. Tapi kini zaman sudah berubah. Melakukan scrubbing bisa kapan saja dan dilakukan di rumah dengan produk yang bisa dipilih,” jelas dr. Astried Mahendri – dokter di Beautique Clinic, Pakubuwono, Jakarta Selatan

Selain bertujuan untuk membantu meluruhkan sel mati penyebab kulit terlihat kering dan kusam, scrubbing juga untuk mempercepat proses regenerasi sel kulit.

Scrub untuk wajah jauh lebih lembut dibandingkan scrub untuk kulit tubuh, karena kulit wajah lebih halus dan sensitif.

(Baca juga:Selama 24 Tahun, Tubuh Pria Ini Sangat Kaku Seperti Kayu Bahkan Pernah Mati Suri Tiga Kali)

(Baca juga:Jangan Pernah Lagi Makan Nasi Bersama Mi Instan, Akibatnya Bisa Sangat Berbahaya!)

Scrub untuk wajah mempunyai beberapa manfaat, yaitu: mengurangi produksi minyak yang berlebihan dengan mengangkat sel-sel kulit yang sudah mati, sehingga kulit menjadi lebih bersih; membuat kulit terlihat lebih sehat dan bercahaya dengan memperbaiki sirkulasi darah dan memperbarui sel-sel kulit; serta mengencangkan kulit wajah dan mencegah penuaan kulit.

Fungsi scrubbing adalah untuk eksfoliasi atau pengelupasan kulit yang fungsinya membantu mengangkat sel kulit mati, mengangkat kotoran yang menyumbat pori-pori sekaligus membukanya, agar kulit bisa bernapas dan menyerap nutrisi dari produk kecantikan seperti lotion, pelembap, body butter, dan lain-lain.

Selain itu, efek jangka panjangnya adalah membuat kulit senantiasa halus.

Sebenarnya setiap 14-28 hari kulit melakukan regenerasi secara alami.

Namun, seiring dengan bertambahnya usia, apalagi ditambah dengan gaya hidup yang tak bersahabat bagi kulit sehat (seperti terus-menerus berada di ruangan ber-AC, mengonsumsi alkohol, merokok, sering lembur atau begadang) membuat regerasi sel kulit tidak optimal.

(Baca juga:Operasi Babilon, Serangan Udara Israel Paling Spektakuler yang Sukses Menghancurkan Reaktor Nuklir Irak)

(Baca juga:Mengerikan! Gambar Ini Tunjukan Skala Nyata Perbandingan Efek Ledakan dari 5 Bom Nuklir Paling Mematikan dalam Sejarah)

Jika ini terus dibiarkan, kulit akan terlihat kusam karena penumpukan sel mati.

Nah, saat itulah kulit membutuhkan “bantuan” melalui pemakaian scrub.

Scrub bisa diaplikasikan pada semua jenis kulit. Memang setelah penggunaanya kulit langsung terlihat halus karena kulit mati terangkat dan kulit sehat di bawahnya terlihat bercahaya.

Karena fungsi scrub adalah mengangkat kulit mati, cara kerjanya bisa diandaikan seperti ampelas yang menghaluskan kayu.

Bayangkan bila balok kayu yang sudah halus tadi diampelas terus-menerus, tentu akan menipis, bukan?

Demikian halnya dengan kulit wajah kita. Jika scrub dilakukan terus-menerus secara berlebihan, kulit akan menipis dan malahan menyebabkan iritasi.

Oleh karena itu, setelah scrubbing sebaiknya gunakan lotion yang sesuai dengan jenis kulit wajah.

(Baca juga:Inilah Hasil Rekonstruksi Wajah Pria yang Menjalani Operasi Wajah Selama 14 Tahun)

Pada saat melakukan scrubbing, pastikan tidak ada luka terbuka atau terdapat luka baru di wajah, tidak ada luka bakar, dan tidak terdapat penyakit.

Perawatan wajah dengan scrub pun sebaiknya dilakukan dua minggu sekali, sesuai dengan siklus pergantian kulit, juga sesuai kondisi kulit wajah – terutama untuk kulit normal, kering, atau berminyak.

Tapi bila jenis kulit kita sensitif, dianjurkan untuk tidak terlalu sering memakai scrub, karena bisa menyebabkan iritasi.

Jadi, stop scrubbing wajah setiap hari. Sebaiknya pilih saja sabun wajah yang berbentuk facial foam dan tidak mengandung scrub. (Ktw)

(Seperti pernah dimuat di Majalah Intisari edisi Oktober 2014)

Artikel Terkait