Advertorial

Kejam! Penganiayaan Ayah Terhadap Anaknya Justru Direkam Sang Ibu

Tatik Ariyani

Editor

Seorang ayah di Bengaluru, India menganiaya anaknya yang berusia 10 tahun karena berbohong.
Seorang ayah di Bengaluru, India menganiaya anaknya yang berusia 10 tahun karena berbohong.

Intisari-Online.com - Tangisan anaksaat sedang kesakitan biasanya membuat iba orangtuanya, sehingga mereka akan memaafkannya appaun kesalahan yang dilakukan anaknya.

Namun hal itu tidak berlaku pada orangtua dari bocah ini.

Dilaporkan seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun di Bengaluru, India inimemohon kepada ayahnya untuk memaafkannya sambil berlinangair matanya.

Tapi sang ayah malah mengabaikan tangisan anaknya danmemukul tangan anak itu.

(Baca juga:Rusia Beli Pesawat Pengebom Nuklir Blackjack Senilai Rp3,5 Triliun, NATO dan AS pun Langsung Ketar-ketir)

(Baca juga:Miris, Tentara Taliban Gunakan Balita Empat Tahun untuk Menyembunyikan Bom dalam Rangka Menyerang Afganistan

Sang ayah yang berusia tiga puluhan terus memukul anaknya dengan charger sekitar tujuh kali.

Tidak hanya itu. Setelah itu ayahnya juga menampar dan meletakkan tangannya di leher anaknya, sang ayah mengangkat anaknya ke atas dan membantingnya ke tempat tidur. Dia mengulanginya hingga dua kali.

Kekerasan yang dilakukannya tidak berakhir disitu.

Pria yang marah itu terus menampar dan membanting anaknya hingga tangisan anak itu semakin keras.

Ayah itu meletakkan anaknya ke lantai dan mulai menendang anak laki-lakinya di area belakang leher beberapa kali.

Tendangannya cukup keras hingga menyebabkan kepala sang anak menatap lantai.

Pria itu mengatakan, beberapa kali dia berkata kepada anaknya untuk tidak berbohong, namun dia tetap berbohong dan tidak ada anak yang berbohong sepertinya.

Anak itu ketakutan dan meminta kesempatan lagi.

Sedihnya, apa yang dilakukan ayah terhadap anak itu ternyata direkam oleh ibunya atas permintaan sang ayah sendiri.

Kabarnya, sang ayah ingin video tersebut diperlihatkan kepada sang anak sehingga dia tidak lagi berbohong.

(Baca juga:Ditinggal Bunuh Diri oleh Orangtuanya, Begini Nasib 3 Anak Laki-laki Ini)

Insiden tersebut terjadi sekitar dua bulan lalu, namun terungkap ketika sang ibu memperbaiki ponselnya di konter dan meminta data tersebut disimpan.

Penjaga toko yang melihat video tersebut lantas melaporkannya pada sebuah LSM, kemudian sampai pada polisi.

Sang ayah kemudian ditangkap (27/1/2018) di bawah Juvenile Justice Act.

"Kami telah menangkap sang ayah di bawah Undang-Undang Keadilan Anak-anak. Masalahnya sedang diselidiki. Kami telah menugaskannya di bawah Juvenile Justice Act 82 dan Bagian Hukum Pidana India Bagian 323 dan 506," kata MN Anuchaith, Wakil Komisaris Polisi Bangalore Divisi Barat dilansir ndtv.com.

Anak laki-laki tersebut, menurut polisi, tidak mengalami luka parah akibat pemukulan tersebut.

(Baca juga:Pernah Ancam Sejumlah Negara Dukung Palestina, Nikki Haley Digosipkan Selingkuh dengan Donald Trump)

Artikel Terkait