Dalam kunjungan ke Jerusalem untuk bersembahyang di mesjid Al Aqsa, Sadat membawa tongkat yang dipakainya ke Mekah.
Tongkat bergelombang itu merupakan tongkat tradisionil seorang pejiarah.
Orang-orang Yahudi yang berasal dari negara-negara Arab menyambutnya dengan lagu-lagu rakyat Arab tentang perdamaian dan persaudaraan serta sanjak-sanjak Arab.
Bagian kota yang didiami orang-orang Yahudi penuh hiasan warna-warna Mesir. Bagian kota yang didiami bangsa Arab sepi sekali.
Tentara Israel dengan senjata terkokang menjaga lorong-lorong kosong dari atap rumah-rumah.
Mereka tergabung dalam kelompok 'Operations Sha-A-R 77' huruf-huruf pertama dari Shalit Aravi Rishon, yang berarti penguasa Arab yang utama.
Mungkin orang masih teringat bahwa raja Yordania Abdullah tahun 1951 ditembak oleh seorang pembunuh bayaran atas perintah dari golongan Nasionalis Palestina.
Dalam rangka keamanan itu juga Presiden Sadat naik mobil Cadillac dengan kaca anti peluru waktu masuk kota.
Mobil sama seperti yang digunakan bekas menlu Amerika Henry Kissinger.
Ternyata Anwar Sadat dan Menahem Begin punya beberapa persamaan. Kedua-duanya mengangkat senjata melawan Inggeris.
Tahun 1942 Sadat dijatuhi hukuman karena dituduh menjadi mata-mata Jerman oleh Inggeris.
Begin, Jahudi kelahiran Brest-Litovsk di Polandia itu, tahun 1944 berada di Israel sebagai pendiri "Irgun", organisasi teroris yang punya 60 pistol dan menyatakan perang pada Inggeris di Palestina.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR