Advertorial
Intisari-Online.com - Jika anda pengguna transportasi kereta api, mungkin kereta api satu ini enggan anda gunakan.
Jalurnya yang membuat orang berpikir ulang saat akan menaikinya.
Namun bagi anda penyuka tantangan anda pasti akan sangat tertarik.
Belum lama ini dilansir dari mirror.co.uk sebuah jalur resmi di buka di Swiss.
BACA JUGA:Ingin Lihat Pemandangan dari Jendela Pesawat? Sebaiknya Hindari Kursi-kursi Ini Selama Penerbangan
Jalur kereta terberat di dunia dibuka di salah satu resor Alpine.
Presiden Swiss, Doris Leuthard secara resmi membuka proyek yang menghabiskan dana sekitar 52 juta-Swiss franc atau 39 juta pouds terling setara dengan 7 trilyun rupiah lebih.
Jalur ini membentang dari Schywz ke desa pegunungan Stoos, yang terletak 1.300 meter (4.300 kaki) di atas permukaan laut di Swiss tengah.
Butuh waktu 14 tahun untuk membangun, dua tahun lebih lama dari jadwal, dan akan menghubungkan masyarakat sekaligus memberikan daya tarik wisata baru.
Gerbong keretanya berbentuk laras menyesuaikan lantai.
Kereta api, yang masuk ke layanan umum pada hari Minggu, naik 743 meter di atas 1.738 meter, dengan kecepatan 10 meter per detik.
Seluruh perjalanan berlangsung hanya empat menit.
"Setelah 14 tahun merencanakan dan membangun, semua orang sangat bangga dengan kereta ini," kata Ivan Steiner, juru bicara rel kereta api.
BACA JUGA:Di Kota Ini Ada Krematorium Ramah Lingkungan yang Mencairkan Mayat, Bukan Membakarnya