Advertorial
Intisari-Online.com - Tidak nyenyak saat tidur dapat membuat badan tidak segar ketika bangun.
Bahkan jika tidur terganggu dan tidak cukup waktu, bangun pagi akan terasa sangat sulit.
Orang dewasa membutuhkan waktu antara tujuh dan sembilan jam semalam untuk tidur yang normal.
Tidur penting bagi kesehatan fisik dan mental.
BACA JUGA:(Video) Pura-pura Antar Paket, Tiga Orang Ini Menculik Karyawan Pabrik di Kampung Jawa Malaysia
Kebiasaan yang anda lakukan sehari-hari dapat mempengaruhi tidur anda.
1. Carilah cahaya terang di pagi hari saat anda bangun tidur.
Cahaya Terang di pagi hari membantu tubuh mengatur ulang dan menjaga ritme jantung agar terus berdetak teratur.
Namun sebaliknya, jika saat akan tidur terlalu banyak cahaya maka akan sulit terlelap.
Jangan mainkan perangkat seperti ponsel, tablet atau laptop di tempat tidur sebelum tidur.
BACA JUGA:Wow! Terima Sumbangan Lewat Ponsel, Pengemis di China Ini Mendapat Penghasilan Rp8,9 Juta per Bulan
2. Jangan makan dalam porsi banyak mendekati waktu tidur
Makan makanan yang terlalu besar dekat dengan waktu tidur memberi tekanan pada sfingter esofagus.
Saat Anda berbaring, menyebabkan mulas yang bisa mengganggu tidur.
Makanlah 2-3 jam sebelum tidur.
3. Hindari minum alkohol
Alkohol bisa membuat Anda merasa ngantuk tapi terlalu dekat dengan waktu tidur juga bisa mengganggu tidur.
Metabolisme alkohol saat tidur menyebabkan terbangun lebih sering, berkeringat di malam hari, mimpi buruk, sakit kepala dan penurunan kualitas tidur di paruh kedua malam.
Tips agar tidur nyenyak
1. Cobalah mandi air hangat, atau membaca buku, minum susu hangat.
Berolahraga, main game komputer dan nonton TV langsung sebelum tidur tidak disarankan karena hal ini dapat meningkatkan gairah fisiologis.
2. Tetapkan waktu tidur dan bangun yang konsisten
Buat tempat tidur yang nyenyak, sepi, gelap dan sejuk dengan tempat tidur yang nyaman dan kontrol suhu yang baik.
15 menit pertama setelah bangun tidur bisa menyulitkan kita.
Itu terjadi karena otak belum berfungsi, keadaan ini disebut inersia tidur.
BACA JUGA:Lewat Penelitian Ini, Anda Tak akan Ragu Mencari Pasangan Lewat Aplikasi Kencan Online
Inersia tidur membuat kita kembali tidur jika sudah terbangun sebentar
Besarnya inersia tidur dipengaruhi oleh kehilangan tidur, jadi usahakan agar tidur anda nyenyak saat malam.
Penelitian tersebut dilakukan oleh Crystal Grant, Student PhD, Laboratorium Tidur dan Chronobiologi, Universitas Australia Selatan dan Bank Siobhan, Associate Professor, University of South Australia.
BACA JUGA:Selamat Hari Gunung Internasional: Kenapa Jika Kita Melihat Gunung dari Kejauhan Berwarna Biru?