Advertorial

Ingin Kabur Kabur dari Kejaran Api, Pria California Ini Malah Melihat Keanehan yang Belum Pernah Ia Jumpai Sebelumnya

Moh Habib Asyhad

Editor

Intisari-Online.comKebakaran hebat yang melanda salah satu kawasan di kota Sonoma, California Utara , Senin (9/10), membuat warganya kocar-kacir.

Mereka berlarian mencari tempat menyelematkan diri.

Salah satu jalur jalan raya yang masih terbuka untuk melarikan diri adalah jalan raya yang melintasi Kota Schellville menuju Poloma. Kebetulan jalur itu belum dilewati oleh amuk api.

(Baca juga:Pasangan Lansia Ini Selamat dari Kebakaran California Setelah Berendam di Kolam Renang Selama 6 Jam)

Upaya warga meghindari kejaran api saat malam hari itu betul-betul mengerikan.

Sementara lidah api terus membakar apa saja, mereka belum memiliki kepastian apakah daerah yang dituju untuk mengungsi juga aman dari ancaman api.

Sejumlah warga Sonoma yang sedang melintasi pinggiran kota Schellville menggunakan mobil awalnya merasa aman. Mereka belum melihat ada asap dan nyala api di sekitar situ.

Tapi para pengendara mobil itu menjadi sangat terkejut ketika melihat sebatang pohon besar yang daunnya masih hijau mengepulkan asap.

Karena penasaran para pengendara kemudian berhenti untuk mengecek pohon yang sedang mengeluarkan asap itu. Mereka semakin terkejut saat tahu ada api yang menyala-nayala di dalam batang pohon itu.

Seorang pengendara bernama McDermott, yang berhasil merekam keanehan itu, pun menyatakan kebingungannya.

Bagaimana tidak, pohon itu terbakar dari dalam sementara daunnya masih hijau. Tak hanya itu, pohon-pohon yang ada di sekitarnya pun tidak terbakar. Menurutnya, ini benar-benar pemandangan yang tidak masuk akal.

(Baca juga:Kehilangan Wajah saat Bertugas, Pemadam Kebakaran Ini Harus Tunggu Belasan Tahun untuk Pulih)

“Kami berusaha melarikan diri kejaran api di Sonoma dengan penuh ketakutan,” ujar McDermott kepada CNN.

“Lalu menemukan pohon yang terbakar dari dalam batangnya. Ini benar-benar membuat kami makin takut karena datangnya api dari dalam pohon ini sangat sulit dimengerti.”

Artikel Terkait