Find Us On Social Media :

Dari Pinggul Sempit dan Rahim Turun, Ini 9 Mitos Persalinan Normal yang Bikin Wanita Lebih PIlih Operasi Caesar

By K. Tatik Wardayati, Sabtu, 10 November 2018 | 16:30 WIB

Intisari-Online.com – Kebanyakan ibu yang hamil di abad 21 memilih operasi caesar untuk melahirkan bayi mereka tanpa rasa sakit.

Jika memilih cara persalinan caesar, mungkin karena pengalaman mengerikan yang pernah diceritakan teman-teman Anda atau calon ibu lainnya.

Past Anda mendengar bahwa melahirkan normal itu menyakitkan dan banyak efeknya setelah melahirkan.

Ada banyak mitos yang mengelilingi persalinan normal dan sebagian tidak begitu menyenangkan, padahal itu tidak benar juga.

Baca Juga : Banyak Orangtua Kaya Kejar 'Mewahnya' Kewarganegaraan AS, 'Bisnis Melahirkan' Pun Laris di Rusia, Trump Geram

Persalinan normal atau caesar, tidak ada melahirkan yang mudah. Ada pro dan kontra untuk masing-masing.

Tetapi fakta bahwa persalinan normal seperti pengalaman mendekati kematian, mungkin pengalaman berlebihan dari seorang ibu yang harus melalui persalinan y ang sulit.

Melahirkan bagi setiap orang tidaklah sama. Karena pengalaman buruk seseorang bisa jadi tidak bagi orang lain. Tapi, kami percaya bahwa persalinan normal adalah yang paling baik untuk ibu dan bayi dalam jangka panjang.

Berikut ini beberapa mitos tentang persalinan normal yang jangan Anda percayai.

Baca Juga : Ibu Muda Cantik yang Bekerja Sebagai Pemburu Hantu Ini Melahirkan di Jalan Tol Setelah Kontraksi Mengerikan

Mitos 1. Persalinan normal sulit untuk wanita dengan pinggul sempit

Ini adalah kesalahpahaman yang umum mengenai persalinan normal. Faktanya, ukuran pinggul seorang wanita tidak mempengaruhi kemampuannya untuk melahirkan bayi secara normal.

Ligamen di pelvis ibu akan melunak saat persiapan melahirkan. Selain itu, bayi berputar agar sesuai dengan panggul ibu saat melahirkan dan tulang tengkorak mereka akan memastikan bahwa tidak ada halangan bagi bayi untuk melewati jalan lahir.