Find Us On Social Media :

Soto Bogor Bang Ali, Istimewa karena Pakai Bumbu Khas Aceh

By Moh Habib Asyhad, Jumat, 1 September 2017 | 20:00 WIB

Intisari-Online.com – Betawi punya soto, Bogor juga tak mau kalah. Keduanya punya ciri khas masing-masing. Pada soto bogor, kuahnya menggunakan santan.

Salah satu penjual soto bogor di Kota Bogor yang cukup kondang adalah Bang Ali. Serupa dengan umumnya soto bogor, soto di warung Bang Ali memang kuahnya dari santan.

(Baca juga: Empuk dan Segarnya Soto Sapi Pak Ngah di Bali yang Bikin Ngiler)

Tidak sulit untuk mencari warung soto Bang Ali. Begitu masuk kawasan kios Pasar  Hewan Bogor, cari saja spanduk besar di depan warung: “Soto Santan Bang Ali Sejak Tahun 1975”.

Ya, warung soto ini memang sudah berusia lebih dari 40 tahun dan masih terus bertahan hingga sekarang. Jumlah pelanggannya pun tak pernah surut.

Salah satu karakter soto Bang Ali yang membuat pelanggan tetap setia adalah cita rasa soto yang khas dari kuah santannya yang putih, tidak kuning.

Cita rasa yang khas ini berasal dari rempah-rempah yang lengkap, di antaranya menggunakan bumbu khas Aceh yakni asam sunti.

Santannya pun memakai santan encer sehingga dihasilkan kuah yang agak asam dan segar.

“Kami menjaga rasa soto ini berdasarkan resep turun-temurun,” tutur Hadi, putera Bang Ali, yang menggantikan ayahnya.

Tangan Hadi pun dengan sigap mencomot potongan daging dan jeroan yang bertumpuk tertata di dalam baskom.

Tak hanya daging, untuk isi soto, kita bisa memilih bagian lainnya, misalnya jantung, limpa, paru, usus, otak, babat, lidah, dan kikil. Wah lengkap benar ya.

Kita bebas memilih lauknya, bisa tiga lauk dari satu jenis saja (misalnya daging), atau tiga lauk dari tiga jenis yang berbeda (misalnya daging, paru, dan babat).

Daging digoreng