Penulis
Intisari-Online.com –Selama ini kita tahu bahwa penyakit Alzheimer hanya di alami mereka yang lansia.
Namun semakin ke sini, anak-anak muda juga bisa terkena.
Penyakit Alzheimer adalah kondisi kelainan yang ditandai dengan penurunan daya ingat, penurunan kemampuan berpikir dan berbicara, serta perubahan perilaku pada penderita.
(Baca juga:Ingin Mencegah Penyakit Alzheimer? Ini Dia Cara Gampangnya)
Mereka yang terkena penyakit Alzheimer awalnya mudah lupa, seperti nama benda atau tempat, lalu lupa tentang kejadian yang belum dilalui, sampai lupa isi percakapan.
Untuk itu, kita perlu membantu diagnosis dini agar terhindar dari penyakit ini.
Ada banyak penelitian terkait hal ini. Tentang bagaimana mencegah penyakit Alzheimer sampai tanda-tanda penyakit Alzheimer.
Namun, periset akhirnya telah mengidentifikasi sebuah indikator bahwa seseorang terkena penyakit Alzheimer atau mulai menunjukkan tanda-tanda kehilangan memori ingatannya.
Dilansir dari iflscience.com, para periset di McGill University di Quebec mempelajari 300 orang yang berisiko terkena penyakit Alzheimer karena memiliki orangtua yang menderita penyakit ini.
Lalu mereka diberi tes mengendus. Mereka diminta untuk mengidentifikasi bau mulai dari permen karet hingga bensin.
Hasilnya sungguh mengejutkan. Para periset menemukan bahwa mereka yang paling sulit mengenali bau memiliki indikasi paling biologis penyakit Alzheimer.
(Baca juga:Lima Tahun Hilang, Pria Skizofrenia Ini Ditemukan di Hutan Amazon Sekitar 16 Ribu Km dari Rumahnya)
“Ini adalah pertama kalinya seseorang menunjukkan dengan jelas bahwa hilangnya kemampuan untuk mengidentifikasi bau berkorelasi dengan penanda biologis penyakit Alzheimer,” ucap Marie-Elyse Lafaille-Magnan, penulis pertama penelitian ini.
“Tapi semua masuk akal.”
“Karena diketahui bahwa bola olfaktori (terlibat dengan indera penciuman) dan korteks entorhinal (terlibat dengan memori dan penamaan bau) adalah salah satu struktur otak pertama yang terkena penyakit ini.”
Marie-Elyse menambahkan bahwa tes bau bisa digunakan untuk melacak penyakit ini sebelum gejala lain muncul. Atau mengurangi gejala begitu penyakit mulai menyebar.
Apalagi masalah mengidentifikasi bau kemungkinan juga bisa merupakan indikasi kondisi medis lain selain penyakit Alzheimer.