“Saya menghabiskan masa remaja dengan mengumpulkan kayu bakar di pegunungan dan tidak bisa membaca.”
Nenek Park juga jujur mengatakan bahwa keluarganya tidak mampu secara finansial.
(Baca juga: Soal Jugun Ianfu, Pemerintah Jepang Akhirnya Meminta Maaf kepada Korea Selatan)
Ia membuka restoran. Bekerja dari pukul 4 pagi sampai 9 malam. Ia membesarkan ketiga anaknya dan berjuang melunasi hutang suaminya.
Hasilnya cukup sepadan. Ketiga anaknya kini lulus sekolah dan tumbuh menjadi orang dewasa yang bijak.
Kini, bersama cucunya, Kim Yura, nenek Park menjadi nenek favorit semua orang di Korea Selatan.