Penulis
Intisari-online.com - Mengubah dunia? Wah tampaknya itu terlalu besar untuk dilakukan.
Rasanya tidak mungkin untuk mengubah dunia ini sama seperti yang dilakukan orang-orang hebat itu.
Jangan merasa tidak layak dan mundur dulu. Sekalipun kita bukan orang-orang yang hebat, kita masih bisa kok melakukan sesuatu untuk memberi sedikit perubahan bagi dunia.
(Baca juga:5 Perempuan Penting dalam Sejarah, Mereka Mengubah Dunia Lewat Pikiran dan Penemuannya)
Yuk, lakukan hal-hal kecil ini mulai hari ini!
1. Menjadipeace maker
Kita sering berbicara soal perdamaian dan mengecam peperangan dan terorisme.
Namun masih banyak juga dari kita yang senang menciptakan konflik kecil dengan sesama. Tidak usah hal besar, apakah pagi tadi Anda baru mengumpat karena kesalahan orang lain di jalan raya?
Hal ini mungkin terlihat klise, tapi kita perlu berusaha untuk menciptakan situasi dan suasana yang damai, mulai dari hal kecil seperti dalam keluarga, tetangga, dan rekan kerja.
Bayangkan jika kedamaian itu bisa ditularkan sedikit demi sedikit, betapa indahnya dunia ini!
2. Menolong orang lain
Menolong orang lain tanpa embel-embel “jika” dan “kalau” pasti lebih indah. Sayangnya kebanyakan jika hanya menolong dengan syarat dan ketentuan berlaku.
Misalnya, saya menolong jika saya memiliki uang, memiliki waktu, dan memiliki tenaga.
Padahal menolong tidak serumit itu. Mungkin kita perlu kembali ke pelajaran anak SD. Melihat perempuan tua kesulitan menyeberang, tolonglah.
Melihat tetangga kita dalam kesulitan, tolonglah. Jangan hanya berpikir saja, tapi bertindaklah!
(Baca juga:Cara Penata Rambut Ini dalam Menolong Orang yang Depresi Bikin Ratusan Ribu Netizen Terharu)
3. Ekspresikan emosi dengan cara yang sehat
Benar, kadang-kadang ada hal-hal yang membuat kita ingin marah.Its Ok,sebab kita adalah manusia. Namun, kita perlu belajar untuk melampiaskan amarah dengan benar dan sehat.
Ketimbang melampiaskan amarah dengan kata kasar yang bisa menyulut kemarahan orang lain lagi, mengapa tidak marah dengan cara yang sehat saja?
4. Lakukan daur ulang
Banyak negara yang sebenarnya sudah melakukan hal ini. Namun di negara kita tampaknya masih belum begitu giat dilakukan.
Setidaknya saat ini, mulailah dari diri kita sendiri. Bumi ini sudah terlalu penuh dengan sampah.
Demi masa depan anak cucu kita dan alam ini, mulailah memisahkan sampah organik dan non-organik.
Kalau tidak bisa mendaur ulang sendiri, berikan kepada pihak yang bisa mendaur ulang sampah tersebut.
(Baca juga:Menakjubkan, Pria Ini Mendaur Ulang Karet Ban Menjadi Patung-patung Seni)
5. Hemat penggunaan air
Hampir 60% tubuh manusia adalah air. Sehingga tidak heran jika kita mendengar bahwa banyak orang di dunia ini yang meninggal karena kekurangan air bersih. Jadi cobalah untuk menghemat penggunaan air.
Misalnya, mematikan air saat menyikat gigi.
Apapun yang kita lakukan untuk menghemat penggunaan air akan memberi sedikit perubahan.
Mungkin Anda ragu mengapa hal ini begitu penting, apalagi 71% bumi ini adalah air. Namun, perlu kita ketahui, dari 71% itu, hanya 3% air asin yang bisa digunakan manusia.
Tidak hanya itu, 2 dari 3% itu adalah air yang membeku. Sehingga kita hanya memiliki 1% yang bisa digunakan seandainya air yang biasa kita gunakan habis. Jika populasi dunia ini begitu meningkat, apa cukup air sebegitu?
6. Hemat energi
Ayolah kita belajar menghemat energi. Jangan hanya karena ia terus tersedia, kita lupa dari mana asal energi itu. Sama seperti air, energi juga terbatas.
Hal kecil saja dulu, seperti mematikan listrik ketika tidak memerlukannya, lebih banyak berjalan ketimbang berkendara, dan tutup pintu kulkas.
(Baca juga:Yuk, Ajarkan Anak-anak untuk Berhemat dari yang Paling Sederhana)
7. Belajar memberi
Memberi sebenarnya simpel, namun sering kali kita kurang murah hati. Kita perlu mengingat, bahwa akan selalu ada hal yang tidak kita miliki di dunia ini. Itulah kenapa memberi dan menerima itu penting.
Kita bisa memberikan pakaian yang tidak kita pakai, pada orang yang tidak memiliki pakaian. Kita bisa berdonasi, memberi sedekah, tidak peduli berapapun jumlahnya.
8. Selalu bersyukur
Betapa seringnya kita lupa untuk bersyukur. Kita cenderung fokus pada hal yang belum terjadi dan tidak menyadari banyak anugerah dalam hidup kita.
Yakinlah, orang yang dipenuhi rasa syukur, adalah orang yang bahagia. Sebab ia hidup tanpa ekspektasi yang berlebihan. Bayangkan jika lebih banyak orang yang mensyukuri hidupnya!
9. Berhenti gunakan plastik
Banyak negara yang sudah melarang penggunaan plastik, negara kita kapan ya?
Kita tahu, bahwa plastik merupakan komponen yang perlahan merusak bumi. Polusi akibat produksi plastik juga sangat merugikan.
Sayangnya, tampaknya kita masih belum bisa menghentikan penggunaan benda-benda dari plastik. Saat ini, cobalah pelan-pelan untuk meninggalkan plastik. Setidaknya penggunaan kantong plastik dulu.
(Baca juga:Masih Kesal dengan Aturan Kantong Plastik Berbayar? Coba Simak Fakta-fakta Ini!)
10. Lakukan yang terbaik untuk apapun yang kita kerjakan
Karena manusia sekarang haus akan uang dan kekuasaan, kebanyakan dari kita saat ini menghabiskan waktu mengejarnya.
Kita mulai merendahkan jenis pekerjaan tertentu dan menganggap pekerjaan yang lain lebih baik.
Padahal semua pekerjaan di dunia ini pasti berguna. Seandainya kita mengerjakan tugas dan tanggung jawab kita di bidang kita masing-masing sebaik mungkin, alangkah indahnya dunia ini!
11. Gunakan hak pilih
Masih saja banyak orang yang terlalu malas terlibat dalam partisipasi politik saat ini. Sehingga ia tidak menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan umum.
Setiap kali kita memiliki kesempatan untuk memilih, gunakanlah itu. Ingatlah, tidak memilih berarti tidak peduli.
12. Jangan berhenti belajar
Jangan pernah meremehkan pendidikan, entah itu pendidikan formal maupun nonformal.
Untuk bisa bertumbuh menjadi orang yang berkualitas kita membutuhkan pelajaran. Jadi, janganlah berhenti belajar. Seringlah membaca buku, bahkan berdiskusi dengan orang lain untuk mengasah kemampuan otak kita.
(Baca juga:Mulai Sekarang, Berhentilah Mempercayai 5 Mitos tentang Ponsel dan ‘Charger’-nya Ini)
13. Ingat uang bukanlah segalanya
Kita sering berpikir bahwa uang adalah segalanya. Tapi, apakah kebahagiaan dan kedamaian bukan hal yang penting juga? Uang, tidak akan pernah membuat kita berhenti untuk mengejarnya.
Karena itu, selagi masih ada waktu, isilah waktu yang ada dengan hal-hal yang lebih berharga ketimbang uang. Sehingga dunia ini juga akan berhenti menganggap bahwa uang adalah segalanya.