Find Us On Social Media :

Benarkah Sinar-X, Termasuk yang Ada di Bandara Berbahaya karena dapat Merusak Sel Tubuh?

By Ade Sulaeman, Kamis, 6 Juli 2017 | 15:00 WIB

Rontgen

Intisari-Online.com – Tidak dapat dipungkiri, bahwa pemakaian sinar rontgen dapat mengancam kesehatan kita, karena dapat merusak sel-sel atau jaringan tubuh.

Namun sifat buruk ini pun sebetulnya juga dimiliki oleh sinar-sinar lain, seperti sinar radioaktif dan juga sinar ultraviolet pada sinar matahari.

Kalau kita misalnya terlalu banyak berjemur di bawah sinar matahari, maka kulit selain menjadi merah seperti terbakar juga dapat terkena ancaman kanker.

Apalagi lapisan ozon di langit saat ini sudah berlubang.

Demikian pula dengan sinar rontgen. Tetapi ini tergantung dari dosis, frekuensi, dan lama waktu penyinaran yang digunakan.

(Baca juga: Ternyata Istri Jenderal yang Tampar Petugas Bandara Juga Bikin Laporan Perbuatan Tidak Menyenangkan)

Karena itu pemakaiannya harus hati-hati.

Menurut data sampai dengan tahun 1960 memang ada sekitar 400 orang di seluruh dunia, yang terdaftar sebagai korban akibat sinar rontgen.

Mereka kebanyakan adalah peneliti, para dokter, perawat, dan pekerja peralatan pembuatan tabung sinar rontgen.

Namun sebagian nama-nama ini tercatat sebagai korban karena kecelakaan saat menunaikan tugas.

Pada waktu awal-awal penemuannya, dosis sinar rontgen yang digunakan untuk diagnosis penyakit  memang masih cukup besar.

(Baca juga: Mulai dari Bayi Hingga Mayat, Inilah 5 Hal Gila yang Pernah Ditemukan Petugas Keamanan Bandara)