Intisari-Online.com - Twitter sudah mengganti desainnya dengan tampilan yang lebih segar, pada pekan lalu.
Namun, alih-alih disambut tepuk tangan, perubahan yang dilakukan rupanya tidak merebut hati pengguna situs media sosial berlambang burung itu.
(Baca juga: Penyesalan Pendiri Twitter karena Sudah ‘Bantu’ Donald Trump jadi Presiden)
Sebagian pengguna malahan mengejek desain baru user interface (UI) Twitter yang menekankan pada kesederhanaan.
Secara garis besar, UI baru menjadi lebih halus, ada peningkatan ruang putih, supaya lebih fokus membaca pada laman situs.
Dalam pernyataan resmi Twitter menyebut UI baru yang lebih bersih dan bersahabat bertujuan memberikan pengalaman yang lebih mudah dan efisien buat pengguna.
Tak hanya itu, desain yang baru ini juga ingin menghasilkan keleluasaan navigasi dengan penyajian headline lebih berani, tipografi lebih halus dan konsisten, juga ikon-ikon lebih intuitif.
Tapi, tak lama berselang, langsung bermunculan kicauan yang bernada ejekan, baik dalam bentuk komplain serius maupun disampaikan lewat gurauan.
Maraknya kicauan seputar “Twitter lama versus Twitter baru” hingga berjumlah lebih dari 30 ribu tweet, hanya dalam satu jam pertama sejak perubahannya.
Twitter juga mengubah gambar profil yang tadinya berbentuk persegi menjadi bulatan. Ini salah satu yang terbanyak jadi bulan-bulanan pengguna dengan mengicaukan bermacam-macam meme.
Beberapa di antaranya:
Padahal mungkin redesain adalah upaya terakhir Twitter untuk penyegaran.