Terowongan, 26 kaki di bawah reruntuhan kuno, awalnya dibuat setelah pemindaian daerah tersebut beberapa tahun lalu.
Para peneliti dari Institut Antropologi dan Sejarah Nasional mengatakan ruang ritual ini mensimulasikan perjalanan ke dunia bawah setelah kematian.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
Veronica Ortega, direktur Proyek Konservasi Terpisahkan Plaza de la Luna, mengatakan pada minggu ini.
"Eksplorasi sebelumnya menemukan kerangka individu dengan deformasi tengkorak, seperti di daerah Maya, dan beragam benda-benda batu hijau (kalung, tokoh antropomorfik dibuat dengan mosaik)."katanya.
"Jadi tidak sulit untuk berpikir bahwa sesuatu yang mirip dapat ditemukan di lapisan bawah tanah."tambahnya.
Ortega juga menambahkan,"Apa yang ditemukan ini dapat membantu hubungan yang telah dimiliki kota kuno ini dengan wilayah Mesoamerika."
Baca Juga : 7 Bulan Setelah 'Meninggal' dan Dikremasi, Pria Ini Kembali Ke Rumah dan Membuat Keluarganya Ketakutan