Intisari-Online.com – Korban yang masih duduk di bangku SMA di bekasi ini tewas setelah menenggak minuman keras (miras) oplosan yang diraciknya sendiri.
Bersama temannya, korban bernisial MYK yang masih berusia 15 tahun mengadakan pesta di kawasan Perumahan Panjibuwono, Kampung Wates, Desa Kedungpengawas, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi.
Sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa MYK tidak tertolong.
Kini korban telah dimakamkan di dekat rumahnya di Kampung Kelapa Tiga, Kebalen, Babelan, Kabupaten Bekasi.
Baca Juga : Tepat saat YouTube Down, Pengunjung Situs Porno Malah Melonjak Drastis
Kapolres Matro Bekasi Komisaris Besar Candra Sukma Kumara membenarkan peristiwa tersebut.
"Iya benar, satu tewas dan satunya lagi kritis tapi selamat. Saat ini kondisi sudah mulai membaik dan dirawat di rumah," kata Candra Sukma Kumara kepada wartawan, Jumat (26/10/2018).
Candra mengatakan, miras oplosan yang diminum korban dari hasil racikan sendiri.
Mereka mencampur gingseng, minuman energi, dan alkohol 70 persen. Semua cara meracik itu belajar dari YouTube.
"Memang ada beberapa pelajar yang pesta miras. Tapi miras itu mereka dapat dari hasil racikan sendiri yang mereka pelajarin dari YouTube," katanya.
Candra mengatakan, pihaknya selalu melakukan razia miras oplosan di wilayahnya.
Ia juga meminta partisipasi masyarakat agar melaporkan jika melihat aktivitas penjualan miras.
"Kami minta peran orangtua dalam mengawasi anaknya. Kami juga minta peran masyarakat dalam memberantas miras ini. Kami tidak kasih ruang dan akan tindak tegas para penjual miras oplosan," katanya.
Sementara LKM (15), korban selamat, mengaku pusing dan mual usai menenggak miras oplosan hasil racikan teman-temannya.
"Pusing mual, badan panas. Iya racik sendiri, beli alkohol di apotek," katanya. (Muhammad Azzam)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Pelajar Bekasi Tewas Usai Tengak Minuman Keras Hasil Racikan Sendiri
Baca Juga : Mobil Sudah Biasa! Orang-orang di Perumahan ini Punya Pesawat dan Landasan Pacunya Sendiri