Find Us On Social Media :

Hari Dokter Nasional: Dokter Aznan Lelo, 'Dokter Ikhlas' yang Tak Pernah Sudi Pasang Tarif untuk Para Pasiennya

By Intisari Online, Rabu, 24 Oktober 2018 | 11:15 WIB

Intisari-Online.com - Hari ini, 24 Oktober diperingati sebagai Hari Dokter Nasional.

Tanggal ini dipilih sebab pada tanggal yang sama tahun 1950, lahir organisasi yang menjadi 'induk' dari dokter-dokter di Indonesia, yaitu Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Tentunya jika kita berbicara tentang dokter, ada pro dan kontra yang menyertainya.

Ada yang merasa sangat terbantu oleh keberadaan para dokter, ada pula yang merasa tak diperhatikan atau bahkan 'diperas' oleh para dokter saat berobat.

Baca Juga : Hari Dokter Nasional: Dokter-dokter Revolusioner

Tak sedikit masyarakat yang mengeluhkan mahalnya biaya untuk berobat, baik biaya konsultasi ataupun untuk membeli obat.

Namun kesan tersebut rasanya tidak akan muncul dari sosok dokter asal Medan, Sumatera Utara ini.

Dokter bernama Aznan Leno ini dikenal sebagai "dokter ikhlas" karena tidak pernah menentukan tarif berobat untuk pasiennya.

Simak saja kisah lengkapnya berikut ini.

Baca Juga : Kok Dokter Mengoperasi Boneka Beruang? Ternyata Ada Alasan Menyentuh di Baliknya

Sebuah bangunan tua di kawasan Jln. Puri Medan, Kelurahan Komat, Kecamatan Medan Area, Medan, Sumatera Utara, kerap didatangi orang-orang yang mengendarai becak, sepeda motor, hingga mobil.

Mereka adalah pasien seorang dokter yang akrab disapa Buya.

Nama lengkap sang dokter dengan deretan gelarnya adalah Prof. Dr. Aznan Lelo Ph.D, Sp.FK.

Baca Juga : Sumbangkan ASI-Nya Sebanyak 15 Lemari Es, Sosialita Thailand ini Dikritik Para Dokter

Di kediamannya itu, guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU) ini membuka praktik tanpa memasang papan nama.

Kepada pasiennya dia tidak memasang tarif. Pasien membayar jasa konsultasi dan obat racikannya sesuka hati.

Resepnya untuk obat apotek pun terjangkau. Cukup fenomenal, kontras dengan umumnya dokter, apalagi di kota-kota besar.

Biasanya praktik buka pukul 17.00 WIB. Ada pasien yang datang dan mendaftar sejak siang kemudian pergi, banyak pula yang datang langsung mendaftar dan menunggu giliran.

Baca Juga : Dokter Temukan Paku Ukuran 4,8 cm di Kepala Pria yang Berulang Kali Mengeluh Sakit Kepala Ini, Mengerikan!