Find Us On Social Media :

Kapal Pesiar Mewah 'Dibajak' 1.300 Pria untuk Mengadakan Pesta

By Masrurroh Ummu Kulsum, Senin, 8 Oktober 2018 | 13:30 WIB

"Kelompok India berpakaian dengan tepat dan tidak membuat gangguan apa pun."

"Bahkan jika kelompok India menciptakan gangguan, mengapa orang Australia tidak mengeluh kepada pihak berwenang di kapal itu sendiri? Mereka mengeluh tentang hal itu setelah perjalanan itu berakhir."

"Dari 3.900 penumpang di kapal itu, tampaknya hanya enam orang Australia yang memiliki masalah," kata agensi tersebut.

Pihak Royal Caribbean sendiri akhirnya mengembalikan uang penumpang yang terkena dampak dari kegiatan pekerja India itu secara penuh.

Mereka juga mengeluarkan pernyataan dimana keselamatan tamu dan kru adalah prioritas utama perusahaannya.

Mereka juga memastikan, kejadian semacam itu tidak akan terjadi lagi di masa mendatang.

Baca Juga : Bergulat dengan Beruang Saat Kecil hingga Bersahabat dengan Ronaldo, Fakta Khabib Nurmagomedov