Penulis
Intisari-Online.com – Salah ketik di skripsi sudah biasa, paling dosen pembimbing akan mencoretnya dan meminta kita untuk memperbaikinya.
Tapi, kalau kasus salah ketiknya di badan pesawat bagaimana jadinya?
Sebuah perusahaan pembuat pesawat untuk maskapai penerbangan yang berbasis di Hong Kong melakukan kesalahan ketik yang sangat fatal.
Catchay Pacific nama maskapai penerbangan tersebut harus rela namanya berubah menjadi 'Catchay Paciic', dan tertulis begitu besar di salah satu pesawatnya.
Kejadian ini viral pada Rabu (19/9/2018) pagi.
Baca Juga : Dijadikan 'Tameng' oleh F-16 Israel, Pesawat Rusia Jatuh Tertembak Rudal Suriah
Pihak maskapai bukannya menutup-nutupi kesalahan yang terjadi pada salah satu pesawatnya itu, mereka malah mempostingnya di media sosial.
Mereka menuliskan di halaman facebook resminya Cathay Pacisif, "Ups livery khusus ini tidak akan bertahan lama! Dia akan kembali ke bengkel.'
Alih-alih mendapat olok-olokan dengan netizen, mereka justru menuai pujian atas aksi cepatnya dalam merespon kesalahannya.
Sementara seorang pengguna Twitter ada juga yang tidak bersimpati dengan kesalahan tersebut.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
Pengguna Twitter yang lain seperti dikutip dari AsiaOne menganggap, itu hanyalah gimmick yang sengaja dibuat oleh perusahaan sebagai strategi pemasaran yang cerdik.
Dikutip dari South China Morning Post (SCMP), seorang insinyur Haeco, grup perusahaan dari maskapai penerbangan tersebut, tercengang oleh kesalahan itu.
Pasalnya, biaya yang dibutuhkan untuk memperbaiki kesalahan ketik satu huruf itu saja bisa mencapai ribuan dolar.
Menurut laporan tersebut, tidak jelas juga siapa yang bertanggung jawab atas kesalahan ketik tersebut.
Kesalahan ketik lain yang baru-baru ini terjadi dan menjadi sorotan adalah pada back-drop dalam premier Crazy Rich Asians di Los Angeles.
Huruf G pada "Singapore" tampak seperti tertulis dengan huruf C, sehingga membuat orang membacanya dengan "Sincapore".
Baca Juga : Angin Topan Hebat Diperkirakan Menyerang Hongkong, Toko-toko Jadi Kehabisan Lakban, Kok Bisa?