Find Us On Social Media :

Abaikan Sanksi AS, Turki Siap Terima Rudal S-400 Rusia, NATO Makin Khawatir

By Tatik Ariyani, Kamis, 6 September 2018 | 16:15 WIB

Intisari-Online.com - Menurut sumber yang tahu langsung dari laporan intelijen terkait, Turki sedang dalam proses membangun sebuah sistem rudal Rusia meskipun Amerika Serikat telah memperingatkan untuk tidak membelinya.

Sebulan yang lalu, gambar satelit memperlihatkan fasilitas peluncuran serta bunker yang sedang dibangun dan konstruksi tersebut cocok dengan pola untuk sistem rudal S-400 darat dan udara.

Tahun lalu, Ankara menandatangani perjanjian dengan Moskow untuk rudal S-400 yang bernilai $ 2,5 miliar (Rp37,4 triliun).

Sejak itu, pengadaan sistem rudal Rusia oleh Turki menimbulkan kekhawatiran di kalangan mitra NATO, yang waspada terhadap kehadiran militer Moskow yang meningkat di kawasan itu.

Baca Juga : Israel Ledakkan 5 Pesawat Mig-21 Soviet dalam 3 Menit, Mesir Terbitkan Larangan Tertawa, Ini Kisahnya

Sistem rudal S-400 diyakini memiliki jangkauan yang lebih besar daripada sistem rudal THAAD buatan Amerika dan diperkirakan harganya jauh lebih murah.

Turki dijadwalkan menerima S-400 tahun depan dan diperkirakan memiliki sistem siap perang pada 2020.

Semua itu terjadi ketika Kongres semakin dekat dengan pemblokiran dua jet F-35 ke Turki.

Turki sebagai mitra program S-35, sebelumnya dijadwalkan untuk menerima dua jet F-35.

Baca Juga : Film The Nun Dirilis, Ini 7 Meme Valak yang Dijamin Bikin Anda Ngakak!

Pada bulan Juni, raksasa pertahanan AS mengadakan upacara penyerahan resmi di fasilitas F-35 di Fort Worth, Texas.

Setelah upacara, pesawat dibawa ke Pangkalan Angkatan Udara Luke di Arizona.

Sistem rudal S-400 buatan Rusia, yang dilengkapi dengan delapan peluncur dan 32 rudal, mampu menargetkan pesawat tempur siluman seperti pesawatt tempur F-35.