Find Us On Social Media :

Penulis Sukses Bunuh Diri karena Lupa Cara Menulis, Ini Isi Surat Terakhirnya Sebelum Mati

By Adrie Saputra, Minggu, 2 September 2018 | 15:00 WIB

Intisari-Online.com - Katherine Perrett-Clarke, 53, yang biasa dipanggil Kate, memiliki karir yang sukses dalam menulis karya akademis untuk publikasi militer.

Namun sayangnya dia mulai menderita kehilangan memori pada tahun 2014 dan didiagnosis dengan sindrom kelelahan kronis - ME.

ME atau yang juga dikenal sebagai Myalgic Encephalomyelitis, adalah kondisi neurologis jangka panjang yang dapat menyebabkan kelelahan ekstrim, palpitasi jantung, masalah dengan memori, dan nyeri sendi.

Pada tanggal 19 Maret, ibu dari tiga anak perempuan ini ditemukan gantung diri di rumahnya, di Blackpool, Inggris.

Baca juga: Anak Kelas 4 SD Dibully Hingga Akhirnya Bunuh Diri, Ibunya Ucap Kata-kata Menyentuh Sebelum Kematian Anaknya

Suaminya yang putus asa, Malcolm Clarke, mencoba menyelamatkan hidupnya dengan melakukan CPR.

Sepucuk surat ditemukan di samping tubuhnya yang ditujukan untuk suaminya.

Clarke, yang bekerja sebagai sopir minibus, mengatakan, "Dia menelepon saya ketika saya sedang mengemudi, dia mengatakan bahwa dia mencintai saya, tetapi ini tampak normal bagi saya."

"Dia juga telah menelepon anak-anaknya untuk memberi tahukan hal yang sama."

"Ketika saya pulang, pintunya tidak dikunci dan itu tidak biasa, saya menemukannya di tangga."

"Saya memberinya CPR dan bantuan medis tetapi sudah terlambat."

"Saya tidak pernah menyangka ini semua akan terjadi. Dalam beberapa hal, saya ingin mengira itu sebuah kecelakaan."

Clarke menambahkan, "Sebelum kematiannya, orang-orang di sekitarnya telah memperhatikan perbedaan dalam dirinya."