Find Us On Social Media :

Mirip Rokok, Polusi Udara juga Bisa Merusak Ginjal! Ini Cara Menangkalnya

By Aulia Dian Permata, Kamis, 30 Agustus 2018 | 10:30 WIB

Sayangnya, PM 2.5 hampir tidak mungkin dihindari. Pasalnya, polusi udara ini sangat dekat dengan kehidupan kita.

Baca Juga: Wanita Lebih Berisiko Gagal Ginjal, Ini 4 Faktor Penyebab Utamanya

Polusi ini dihasilkan dari kegiatan sehari-hari seperti memasak, merokok, membakar kayu, produk semprot yang dikemas, peralatan rumah tangga dan, yang paling jelas, emisi industri dan kendaraan.

Tidak hanya PM 2.5, udara yang tercemar juga mengandung logam berat seperti mercury dan cadmium dimana sudah kita ketahui, keduanya sangat berbahaya bagi ginjal.

Permasalahan dan Langkah Pencegahan Universitas Michigan menguji beberapa studi sebelumnya yang membahas masalah ini, termasuk upaya yang dilakukan di area tambang batubara di pegunungan Appalachia.

Pada tambang batubara Appalachia, ditemukan pria yang tinggal di daerah ini memiliki kemungkinan 19 persen lebih tinggi penyakit ginjal kronis dan 13 persen lebih tinggi pada perempuan jika dibandingkan dengan daerah yang tidak ada aktivitas pertambangan.

"Apa artinya ini bagi negara-negara dengan PM 2.5 yang lebih tinggi adalah peluang penyakit ginjal kronis secara signifikan lebih tinggi," kata Bragg-Gresham.

Untuk itu, Bragg-Gresham menghimbau untuk berhati-hati bagi semua orang yang tinggal di daerah padat penduduk dan pertambangan, terutama bagi mereka yang kurang dalam kebugaran dan kesehatan.

"Banyak orang tidak serius dengan polusi udara karena ini bukan sesuatu yang dapat terlihat, tetapi itu bukan berarti itu tidak penting bagi kesehatan Anda," ujarnya.

"Di daerah-daerah yang sangat tercemar, pertimbangkan untuk menggunakan masker yang menutupi hidung dan mulut Anda, membatasi jam di luar dan membatasi waktu panjang untuk bekerja jam-jam lalu lintas tinggi juga," ujar Rajiv Saran. (Bhakti Satrio Wicaksono/Kompas)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Hanya Pernapasan, Polusi Udara Juga Mengancam Ginjal Kita"

Baca Juga: Agar Dapur Tetap Mengepul, Hampir Seluruh Penduduk Desa di Nepal Ini Telah Menjual Salah Satu Ginjal Mereka