Intisari-Online.com – Salah satu bahayanya dari media sosial adalah digunakan untuk menyebarkan gosip yang tidak benar.
Efek dari gosip itu bisa meluas dalam waktu singkat dan mencelakai orang yang digosipkan.
Hal seperti inilah yang terjadi pada seorang wanita di India, yang digosipkan membunuh seorang pria.
Wanita itu ditelanjangi dan diarak di jalanan oleh segerombolan pria sambil dipukuli hingga terjatuh.
Baca juga: Si Manusia Kebal Itu Akhirnya ‘Kalah’ oleh Daun Kelor dan Batang Padi
Dilaporkan oleh BBC, Selasa (21/8/2018), insiden itu terjadi pada Senin setelah penemuan mayat Vimlesh Shah.
Pria berusia 19 tahun itu ditemukan telah tewas di dekat sebuah jalur rel kereta api di distrik Bhojpur di negara bagian Bihar sebelah timur.
Tetangga Shah yakin kalau pria itu dibunuh oleh seorang wanita yang tinggal di dekat sebuah kawasan lampu merah di sana.
Tetangganya memutuskan untuk menghukum wanita yang tidak disebutkan namanya itu, daripada melaporkannya ke polisi.
Baca juga: Meski Berbahaya dan Mengancam Nyawa, Ternyata Sebegini Gaji per Bulan si Pemerah Bisa Ular
Segerombolan pria mendatang rumah wanita itu dan menariknya keluar dari rumah.
Kemudian mereka membakar rumah wanita tersebut.
Masih belum cukup, gerombolan itu lalu menelanjangi wanita itu dan mengaraknya di jalanan di kota Bihiyar.
Baca juga: Turki-Rusia-Iran-China Berkoalisi, AS pun Makin Tak Bernyali Untuk Hadapi Turki
Wanita itu bahkan beberapa kali mendapat pukulan hingga terjatuh.
Polisipun menahan 15 pria yang terlibat aksi tersebut, sementara sang korban dirawat di sebuah rumah sakit setempat.
Menurut polisi kepada BBC Hindi, kepolisian masih menyelidiki insiden ini dan belum mengetahui bagaimana kejadian kematian dari Shah.
Polisi masih menunggu hasil pemeriksaan post-mortem untuk memastikan penyebab kematian.
Dalam video yang beredar di dunia maya, terlihat wanita itu berjalan di tengah gerombolan dengan tubuh telanjang.
Ada beberapa video yang memperlihatkan insiden ini yang beredar di WhatsApp.
Polisi mengatakan para pria itu beraksi setelah melihat salah satu video tersebut.
Akibatnya, banyak orang berdatangan untuk ikut ambil bagian dalam insiden penyiksaan itu.
Gerombolan itu juga membakar beberapa toko, rumah, dan kendaraan di kawasan tempat tinggal korban.
Itu sebabnya polisi mengerahkan kekuatan untuk mengamankan kawasan tersebut.
Baca juga: Akhir Tragis Wanita Simpanan Mantan PM Malaysia, Dibunuh dan Jasadnya Diledakkan dengan Bom