Find Us On Social Media :

Kisah Bangau dan Serigala Ini Pertanyakan Kembali Perlunya Kita Membantu Semua Orang

By Ade Sulaeman, Kamis, 20 April 2017 | 21:00 WIB

Kisah serigala dan bangau

Intisari-Online.com – Pada satu sore, seekor serigala berhasil menangkap domba yang gemuk. Ia sudah sangat kelaparan sehingga memakan domba itu cepat-cepat.

Malang nasibnya, ia tak sengaja melahap tulang domba itu. Tulang itu kemudian tersangkut di tenggorokannya. Serigala pun mulai melolong-lolong kesakitan dan meminta bantuan.

Tidak jauh dari situ, ada seekor bangau yang mendengar lolongan serigala. Awalnya itu takut, namun karena lolongan serigala itu berlangsung terus-menerus, akhirnya ia mengintai untuk mencari tahu apa yang terjadi.

Ketika dilihatnya bahwa sang serigala sudah tergeletak di tanah, bangau ini pun mendekat dan bertanya, “Mengapa engkau melolong-lolong seperti itu, wahai serigala?”

Serigala pun menjawab, “Tenggorokanku tertusuk tulang dari domba yang kumakan. Tolong, ambillah tulang di tenggorokanku ini dengan paruhmu yang panjang! Jika kamu mau menolongku, aku akan memberikan hadiah yang besar!”

Bangau awalnya ragu, namun ia kemudian berpikir bahwa tentu serigala yang kuat bisa memberi hadiah yang menarik.

Bisa saja, ia akan diberi kekuasaan atau hal lain yang lebih besar! Demi mendapatkan imbalan, bangau pun menolong serigala.

Dengan mudah, bangau mengambil tulang yang tersangkut di tenggorokan serigala. Segera setelahnya, bangau menuntut hadiahnya.

Namun, sambil menyeringai serigala berkata, “Tentu, hadiahku adalah membiarkanmu pergi dari sini tanpa menggigit dan memutuskan lehermu. Larilah sebelum aku berubah pikiran!”

Sadar bahwa dirinya telah dibodohi, bangau ini pun pergi dengan penuh penyesalan.

Moral: perbuatan baik tidak selamanya berujung baik. Saat akan menolong orang, pastikan orang itu memang layak ditolong dan Anda tidak akan merugikan diri Anda sendiri.