Intisari-Online.com – Ada banyak kasus di mana seseorang tersambar petir yang berujung kematian.
Meski begitu, tidak semua orang yang pernah tersambar petir tak bisa selamat. Ada beberapa dari mereka yang selamat.
Hanya saja, mereka memiliki “tanda” jika pernah tersambar petir.
Diketahui petir mampu memanaskan udara di sekitar area yang tersambar hingga capai 50.000 derajat Fahrenheit. Angka ini lima kali lebih panas daripada permukaan matahari.
Baca juga: Jalur Trans Sulawesi Diblokir Warga Gara-gara Komentar di Facebook
Sengatan petir juga mengandung hingga 1 miliar volt listrik.
Dalam beberapa kasus, orang yang tersambar petir secara langsung bisa mengalami gagal jantung.
Hal tersebut dikarenakan saat petir masuk ke permukaan tubuh, sel darah terdesak keluar kapiler, menuju epidermis, seperti memar pada tubuh.
Selain itu, rambut dan pakaian bisa jadi terbakar atau malah gosong.
Nah, pembuluh darah yang terbakar karena hentakan elektrik dari petir tersebut menyebabkan kondisi yang bernama ‘Lichtenberg’ di kulit.
Pada kulit, ‘Lichtenberg’ berbentuk seperti luka yang berpola menyerupai ranting pohon.
Nah, beberapa orang yang berhasil selamat dari sambaran petir pernah membagikan kondisi tubuh mereka yang memiliki ‘Lichtenberg’.
Sebagian kebanyakan di dada, lengan, betis, hingga punggung.