Find Us On Social Media :

Alasan di Balik Kata "Khas" pada Pasukan Khas TNI AU Ini Pernah Bikin Pasukan Australia Segan

By Agustinus Winardi, Jumat, 17 Maret 2017 | 15:00 WIB

Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU dalam suatu upacara

Intisari-Online.com - Setiap satuan pasukan TNI  memiliki pasukan khusus. Misalnya, TNI AD memiliki Kopassus yang juga terkenal dengan nama pasukan baret merah.

(Ingin Beli Smartphone yang Paling Pas Buat Kamu? Simak Panduan Ini)

Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) mempunyai pasukan khusus bernama Peleton Intai Tempur (Tontaipur).

TNI AL memiliki pasukan khusus Kopaska (Komando Pasukan Katak) dan Korps Marinir mempunyai pasukan khusus, Datasemen Jala Mengkara (Denjaka) serta Intai Tempur Amfibi (Taifib).

Khusus untuk TNI AU, juga mempunyai pasukan elit yang dinamai Pasukan Khas (Paskhas) dan dikenal pula sebagai Korps Baret Jingga, mengingat baret yang digunakan berwarna jingga. Di dalam Korps Paskhas juga terdapat pasukan khusus yang dinamai Bravo 90 .

Dalam kegiatan sehari-hari, banyak orang menyangka jika personel Paskhas adalah anggota Kopassus. Tapi kok warna baretnya jingga bukan merah darah.

Nama Pasukan Khas pun banyak mengundang tanda tanya karena terasa ‘’aneh’’. Kenapa tidak menggunakan nama ‘’Khusus’’ saja.

Paskhas memang Pasukan Khas. Kekhasannya atau ciri khasnya adalah terdapat pada kemampuan para personel pasukan itu untuk mengoperasikan bandara atau pangkalan udara.

Sebagai pasukan elit andalan TNI AU tugas utama Paskhas adalah menjaga pangkalan udara dan semua asetnya.

Dalam peperangan tugas utama mereka juga menguasai pangkalan udara lawan dan kemudian mengoperasikannya. Itulah kekhasan pasukan Paskhas : kemampuan mengoperasikan pangkalan udara untuk penerbangan pesawat.

Satu-satunya pasukan elit TNI yang bisa mengoperasikan bandara atau pangkalan udara memang hanya Paskhas. Mereka telah mendapat pelatihan mengoperasikan pangkalan udara secara memadai.

Suatu kali ketika pasukan Australia mendarat di Timor-Timur usai jajak pendapat (1999) dan Tim-Tim kemudian lepas dari RI, mereka  sangat terkejut melihat sepak terjang pasukan Paskhas.