Intisari-Online.com- Selama Perang Dunia I (PD I), Albert Bacon Pratt dari Lyndon, Vermont, AS, memiliki ide inovasi yang jenius.
Dia bahkan mengajukan permohonan untuk inovasinya ini dan mendapat hak paten No. 1183492 untuk penemuannya.
Apa yang Pratt temukan adalah inovasi peningkatan senjata yang dapat dipakai sebagai helm oleh para penembak jitu.
Cara mengoperasikan senapan helm itu sendiri terbilang unik.
Baca Juga: Inilah 10 Foto yang Menunjukkan 'Penampakan' Sesungguhnya, Tanpa Rekayasa!
Senapan ditembakkan dengan meniup ke tabung yang ada pada helm.
Kelebihan teknologi ini adalah akan secara otomatis diarahkan secara tidak sadar dan kebetulan ke arah musuh dengan segera.
Misalnya saja dalam perlindungan diri sendiri, secara naluri seseorang akan langsung memutar kepala ke arah target jika mendengar sumber suara yang mencurigakan.
Dengan senapan yang akan terarah secara otomatis itu, maka seelanjutnya untuk menembak adalah hanya dengan meniup tabung yang terpasang.
Setelah ditiup maka itu akan bereaksi dengan memperluas bola lampu dan mengoperasikan pelatuknya.
Dalam keadaan tertentu, senapan dapat ditembakkan tidak hanya tanpa menggunakan tangan dan kaki, tetapi juga tanpa menggunakan mata penembak jitu.
Misalnya, dalam berburu di malam hari jika seekor binatang membuat suara di semak-semak.
Kepala penembak jitu akan secara naluri berbalik ke arah suara dan kemudian pistol itu akan ditembakkan tanpa perlu melihat terlebih dahulu.