Mengapa Pembelian Heli Chinook oleh TNI Harus 'Sepaket' dengan Heli Apache?

Ade Sulaeman

Penulis

Heli Chinook siap perkuat TNI AD

Intisari-Online.com -Kenapa Indonesia Butuh Heli Apache Dan Chinook?

Kabar gembira telah disampaikan pemerintah bahwa tahun ini TNI khususnya TNI AD akan menerima delapan unit heli AH-64E Apache dan 12 unit heli angkut Chinook (Sindo 10 Maret 2017).

(Siapa Sangka, Makan Es Krim ketika Sarapan Bagus untuk Kesehatan Mental dan Kewaspadaan)

Kehadiran heli serang Apache jelas akan menaikan kemampuan tempur TNI AD karena dalam peperangan darat, Apache bisa berfungsi sebagai bantuan tempur untuk menghancurkan musuh.

Apalagi heli Apache juga dilengkapi rudal-rudal antitank Hellfire sehingga bisa berfungsi sebagai heli antitank. Sebagai heli tempur multi peran Apache dapat bertempur dalam segala cuaca baik siang maupun malam hari.

(Ketika Heli Mi-28 Mengalahkan Apache)

Sementara untuk heli Chinook sebagai heli angkut serba guna akan berpengaruh terhadap mobilitas pasukan TNI AD yang sedang dikirim ke medan tugas.

Chinook bisa mengangkut personel dan logistik dalam jumlah besar sehingga mobilitas pasukan TNI AD tidak tergantung lagi kepada pesawat transpor TNI AU, C-130 Hercules.

Dalam operasi tempur, Chinook harus dilindungi oleh Apache mengingat Chinook mudah dilumpuhkan oleh tembakan rudal panggul, RPG, dan senapan mesin saat terbang rendah (hovering).

Doktrin tempur militer AS di Irak dan Afghansitan bahkan hanya membolehkan Chinook terbang jika dikawal Apache.

Tanpa dikawal Apache, Chinook yang sedang membawa pasukan dan logistik akan kesulitan jika mengalami serangan dari darat.

Oleh karena itu pembelian Pemerintah RI antara Apache dan Chinook dalam satu paket sudah sangat tepat mengingat di medan perang kedua heli harus selalu bersama.

Artikel Terkait