Find Us On Social Media :

Alutista Arab Saudi Yang Paling Ditakuti Iran

By Agustinus Winardi, Jumat, 10 Maret 2017 | 16:30 WIB

F-15 SA Arab Saudi Siap Rajai Ruang Udara Timur Tengah

Intisari-online.com - Sedikitnya ada lima alat utama sistem senjata (alutsista) milik Arab Saudi yang paling disegani negara-negara di kawasan Timur Tengah, khususnya Iran.

Persenjataan itu antara lain jet tempur F-15 C/D, Eurofighter Typhoon, heli tempur AH-64 D Apache, tank MIA2 Abrams, dan kapal perang AL Riyadh class Frigate.

Jet tempur F-15 C/D  yang dimiliki AU Arab Saudi sebanyak 86 unit dan masih ditambah dengan F-15 Strike Eagle sebanyak 70 unit.

Jet-jet tempur itu bisa terbang jarak jauh ke wilayah Iran dan sulit ditandingi oleh jet-jet tempur Iran karena kalah teknologinya.

Apalagi mulai bulan Maret 2017 ini AU Arab Saudi akan mulai menerima F-15 SA yang jumlah total pemesannya sebanyak 152 unit.

Sementara untuk jet tempur Eurofighter Typhoon, Arab Saudi telah memesan sebanyak 120 unit dan sebagian di antaranya sudah dikirim sejak tahun 2011.

Sejumlah Typhoon AU Arab Saudi juga sudah digunakan untuk menggempur militan ISIS dan milisi Houti di Yaman.

Kekuatan tempur AD Arab Saudi yang didukung oleh 82 unit heli AH-64 D Apache juga telah membuat gentar Iran karena telah terbukti untuk menggempur tank Irak buatan Rusia dalam Perang Teluk.

Sedangkan tank-tank M1A2 Abrams yang dimiliki oleh militer Arab Saudi juga merupakan kekuatan penggempur yang sulit ditandingi tank-tank Iran karena dipersenjatai meriam kaliber 120 mm. J

Jumlah total tank Abrams yang dimiliki oleh Arab Saudi sebanyak 442 unit.

Khusus kapal perang AL Riyadh class Frigate, Arab Saudi memiliki tiga buah kapal dan masing-masing  dilengkapi dengan delapan peluncur rudal darat ke udara Aster dan bisa menghantam pesawat tempur yang terbang pada ketinggian 50.000 kaki.

Selain itu  ketiga kapal perang masing-masing  juga dilengkapi dengan delapan rudal antikapal perang MBDA Exocet MM4o Block II, torpedo antikapal selam DCNS F-17, m, kanon Oto Melara 76/62 mm, kanon 20 mm, empat tabung peluncur torpedo dan memiliki kecepatan 24.5 knots serta jelajah pelayaran hingga 13.000 km.