9 dari 10 Cewek Berusia Muda Mengaku Pernah selfie Telanjang, Ini Alasannya

Intisari-Online.com - Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Cosmopolitan mengungkapkan, sembilan dari sepuluhcewek berusia mudamengaku pernah selfie (swafoto) tanpa busana.

(Maunya selfie malah mati. Jangan ditiru!)

Penelitian terhadap wanita berusia 21 - 30 tahun itu juga mengungkapkan, cewek yang melakukan swafoto telanjang tidak keberatan melakukan hal serupa lagi pada suatu saat nanti. Alasannya, karena foto-foto mereka tidak pernah diretas dan tidak untuk konsumsi umum.

Namun, ada beberapa wanita yang mengaku menyesal mengirimkan foto tanpa busana untuk sang pacar. Sebab, ketika hubungan tersebut kandas, sangmantan pacarjustru menyebarkan foto telanjangnya tanpa izin.

Muncul pertanyaan, apa alasan mereka dengan enteng melakukan swafoto telanjang itu?

(5 ponsel terbaik untuk selfie di rentang harga Rp3 - 5 juta)

Justin Lehmiller, seorang mahasiswa S-3 dari Harvard University, AS, mencoba menguraikan alasan banyak orang hobi melakukan swafotobugil. Berikut uraiannya:

• Pelaku swafototelanjang berpikir pasangannya sangat cinta Riset yang dilakukan oleh peneliti Norwegia menemukan bahwa sinyal kehangatan dari wanita kepada pria saat berhubungan memberikan kenyamanan yang membuat pria melakukan banyak hal tidak masuk akal.

  Pria terlalu percaya diri dan narsistik, kata Lehmiller, sering menanggapi respons bersahabat dari wanita dengan sikap di luar akal sehat.

• Fenomena aplikasikencan Lehmiller menjelaskan bahwa dalam ilmu psikologi ada kondisi bernama kegagalan mengelola manajemen emosional.

  Orang yang memiliki kepribadian seperti tersebut selalu menanggapi senyuman dan tatapan intens dari orang lain sebagai sinyal cinta.

  Kehadiran aplikasikencan, kata Lehmiller, semakin memperburuk perilaku seseorang dengan sindrom tersebut.

  “Ajakan kenalan dari seseorang di Tinder dianggap ajakan seksual. Mereka mengirim foto telanjang untuk memperlihatkan ‘aset’ yang dibanggakan,” jelasnya.

  (Pengguna aplikasi kencan kebanyakan pria.)

• Sindrom ekshibisionis Orang yang memiliki kecenderungan ekshibisionis memang terangsang dengan segala perilaku seks yang dilakukan di ruang publik.

  “Dulu, orang ekshibisionis memperlihatkan alat vital di taman, jalanan, dan terminal. Sekarang, kemajuan teknologi memberikan ‘panggung’ baru,” imbuhnya.