Find Us On Social Media :

Dioperasi karena Bengkok, Penis Pria Ini Justru Berkurang 7 Cm

By Agus Surono, Senin, 20 Februari 2017 | 18:45 WIB

11 Manfaat Kesehatan dari Pisang

Intisari-Online.com - Malang benar nasih Zeljku Nosicu. Gara-gara ingin menyembuhkan penyakit peyronie, justru alat kelaminnya berkurang sekitar 7 cm. Pria asal Kroasia itu lalu menuntut dokter bedahnya.

(Peyronie, kondisi penis bengkok yang bikin banyak pria gagal berhubungan seks.)

Penyakit peyronie terjadi ketika jaringan parut atau plak terbentuk di dalam penis sehingga penis melengkung. Karena kondisi ini, pria berusia 57 tahun ini sulit ereksi dan hubungan seks jadi menyakitkan.

Belum jelas penyebab pasti parut tersebut, walau menurut beberapa ahli biasanya disebabkan cedera pasca-trauma atau penggunaan obat tertentu. Penyakit tersebut bisa diobati dengan pil atau injeksi. Namun, jika kedua cara itu tidak berhasil menghilangkan plak, baru dilakukan operasi.

(Mengapa beberapa pria memiliki penis yang melengkung?)

Pada kasus Nosicu, ia baru menyadari ada keanehan pada alat vitalnya itu setelah operasi. Ia sangat kaget karena hampir separuh penisnya terpotong. Pria tersebut kini menuntut sang dokter dan mengklaim bahwa ia tidak diberi informasi yang jelas mengenai kemungkinan yang akan terjadi pasca-operasi.

"Dokter bedah seharusnya mengobati pasien, tapi ini saya malah kehilangan separuh penis," kata dia.

Walau Nosicu mengaku tidak diberi penjelasan, tetapi menurut beberapa literatur, operasi penyakit peyronie memang bisa membuat sebagian penis terpotong. Hal ini memang sering dikeluhkan para pasien.

(Jika penis bengkok dan nyeri.)

Kasus Nosicu bukan yang pertama. Sebelumnya pada tahun 2011 seorang pria Kanada juga menjalani operasi untuk mengatasi patah tulang pada penis. Setelah bangun dari operasinya, ia juga kaget mendapati bagian penisnya terpotong 2 cm.