Misteri Kutukan Kapal Pesiar Adolf Hitler

Ade Sulaeman

Penulis

Kapal pesiar Adolf Hitler yang terus menghadirkan kutukan

Intisari-Online.com -Kapal pesiar Ostwind yang berukuran 26 meter diluncurkan dalam tiga hari setelah angkatan bersenjata Jerman memasuki Polandia. Kesempatan kapal pesiar itu untuk bertanding terhenti di akhir Perang Dunia II. Daripada kapal itu terdampar di pelabuhan, Adolf Hitler kemudian memanfaatkan kapal pesiar itu sebagai kapal pesiar pribadinya.

(Fakta Menarik Adolf Hitler yang Jarang Terungkap: Hitler Berencana Membangun 'Museum Ras yang Punah' tentang Kaum Yahudi)

Di tahun 1950, beberapa tahun setelah perang berakhir, Angkatan Laut Amerika Serikat menjual kapal sitaan itu kepada Komandan John Lyman, seorang perwira Angkatan Laut dan seorang pemburu handal. Ia mengikutsertakan Ostwind dalam pertandingan kapal sepanjang Pantai Timur Amerika.

Namun di Miami, salah satu tiang pancang layar kapal itu secara misterius terjatuh dan menghantam mukan Lyman. Karena cedera berat, Lyman kemudian menjual Ostwind kepada para pengusaha kaya yang kemudian merenovasi kapal itu agar berpenampilan mewah dari luar.

Seorang pengacara di Daytona Beach yang mencemaskan nasib Ostwind kemudian membelinya. Si pengacara itu ingin memulihkan kembali kejayaan kapal itu di masa lalu. Tapi tiba- -tiba kapal itu tenggelam dan pengacara itu pun meninggal dalam kurun waktu kurang dari satu tahun.

Di tahun 1971, Horace Glass, seorang eksekutif periklanan di Jacksonville mengangkat bangkai kapal itu. Pengangkatan itu menghabiskan biaya lebih dari 110 ribu dolar AS dalam kurun waktu 10 tahun. Glass ingin menjadikan Ostwind sebagai museum terapung.

Namun kutukan pun menimpa dirinya di tahun 1982, ketika badai menghantam dan menghancurkan seluruh renovasi mahal Glass dan membuatnya terlilit utang.

Tahun 1990, seorang politisi di Miami Beach membawa rongsokan kapal itu ke laut dan membenamkannya sehingga kutukan itu pun menyertainya ke dasar laut bersama dengan kapal Ostwind yang legendaris itu. Apakah ini karena Hitler “tidak rela” kapal pesiarnya dipakai orang Amerika?

Artikel Terkait