Penulis
Intisari-Online.com – Pernahkah Anda meluangkan waktu barang sejenak untuk ngobrol soal kehidupan seksual Anda berdua? Kalau ya, Anda termasuk pasangan yang sehat dalam komunikasi seksual. Ibarat berlayar, bahasa seksual suami-istri perlu dikembangkan untuk mengarungi kebersamaan.
Dengan komunikasi yang baik, Anda jadi tahu apa maunya pasangan. Sebaliknya, kalau belum, mulailah segera. Sebab, komunikasi seksual yang baik diperlukan untuk mengharmonisasikan kehidupan seksual Anda.
Dalam banyak buku tentang seks, hampir selalu disebutkan bahwa perbincangan antara suami-istri tentang apa yang disukai dan tidak disukai dalam berhubungan seksual adalah penting. Namun, kenyataannya tak banyak di antara kita yang melakukannya. Kita bicara seks hanya ketika ada masalah dalam hubungan seksual. Pasangan yang tidak puas mulai bicara tentang apa yang dia inginkan. Sementara pasangan lainnya sering tidak menggubris.
Komunikasi seksual juga bisa dilakukan secara non-verbal. Ini terutama diperlukan oleh seorang istri saat menginginkan sebuah hubungan seksual. Seorang istri bisa mengajak berhubungan seksual dengan bahasa isyarat. Seorang istri dapat mengembangkan bermacam-macam isyarat seksual. Dengan cara itu, suaminya mempunyai waktu untuk mengatasi rasa penolakannya untuk bercinta. Sekalipun sedang tidak mood, sang suami akan menghargai isyarat yang diberikan istrinya itu.
Beberapa contoh yang merupakan isyarat seksual seorang istri kepada suaminya melalui busana tidur antara lain:
Selamat berlayar!