Find Us On Social Media :

Arief Rivan Meninggal Dunia: Ternyata Gejala Serangan Jantung Mirip Masuk Angin Lho

By K. Tatik Wardayati, Rabu, 4 Juli 2018 | 17:30 WIB

Intisari-Online.com – Aktor senior Arief Rivan meninggal dunia, Selasa (3/7/2018) pagi, karena serangan jantung.

Ory, sang anak mengungkap bahwa ayahnya memang sudah menderita penyakit jantung sejak setahun terakhir.

Arief juga harus memasang ring di jantungnya karena mengalami penyumbatan pembuluh darah.

Saat ini, serangan jantung merupakan salah satu penyakit paling mematikan di dunia. 

Oleh karena itu, kita harus tahu banyak tentangnya. Salah satunya mengenai gejalanya.

Baca juga: Arief Rivan Meninggal Dunia: Ini Beda Nyeri Dada karena Serangan Jantung dan Gejala Asam Lambung, Jangan Sampai Tertukar

Dari sekian banyak tanda awal serangan jantung, ada satu gejala yang sering kali diabaikan. Sebab ia mirip dengan masuk angin.

Sesungguhnya dalam dunia medis, tidak dikenal istilah masuk angin.

Yang ada adalah keluhan asam lambung yang tinggi dan pengosongan lambung yang terhambat sehingga menimbulkan perut kembung, mual, dan pusing, sendawa dan buang angin.

Menurut dr. Siska Suridanda Danny, Sp.JP,FIHA, seorang dokter jantung RS Pusat Jantung Nasional Harapan Kita, Jakarta, sepintas gejala “masuk angin” memang mirip dengan gejala serangan jantung karena diantarkan oleh saraf yang sama yaitu saraf nervus vagus.

Kemudian rangsangan tersebut diterima oleh otak sehingga menimbulkan rasa nyeri. Akan tetapi gejala serangan jantung lebih spesifik, seperti rasa nyeri yang luar biasa di dada.

Seolah-olah ada beban berat diletakkan di atas dada dan jantung berebar-debar. Namun rasa nyeri di dada ini tidak bisa dilokalisasi.

Pasien tidak bisa memastikan bagian dada sebelah mana yang merasakan nyeri hebat tersebut.