Find Us On Social Media :

Benarkah Darah Bubuk Dapat Mempermudah Transfusi Darah di Masa Depan?

By Bramantyo Indirawan, Sabtu, 24 Desember 2016 | 14:04 WIB

Ilustrasi darah bubuk

Intisari-Online.com – Dalam sebuah kasus darurat ketersediaan  darah sangat dibutuhkan untuk melakukan transfusi kepada pasien. Di dunia medis penyimpanan cairan tubuh ini dengan ideal menjadi salah satu hal yang dianggap penting.

Apa jadinya bila dokter dan paramedis memiliki darah yang diubah menjadi bubuk untuk penyimpanan praktis? Ya, dokter kini telah mengerjakan sel darah buatan berbentuk bubuk yang bisa langsung digunakan setelah dicampur air.

(Dementia Tidak Tertular Melalui Transfusi Darah)

“Pengobatan transfusi ditantang oleh keterbatasan sel darah merah yang harus disimpan secara dingin dan hanya kuat hingga 42 hari. Kemudian saat dikeluarkan dari pendingin ia hanya kuat selama empat jam,” tutur Dr. Allan Doctor sebagai professor pediatri, ahli biokimia, dan ahli biofisika molekul di Washington University, AS.

Pengganti darah buatan yang sedang digarap memiliki nama ErythroMer. Di akhir tahun 2016 mereka baru memasuki tahap awal tetapi memiliki hasil yang menjanjikan.

Uji coba dilakukan pada tikus dengan memberikan darah  ErythroMer kepada hewan pengerat ini. Darah buatan ini dapat mengantarkan oksigen ke dalam jaringan tikus ini seperti darah biasanya.

(Di Brasil, Virus Zika Mulai Ditularkan Melalui Transfusi Darah)

Tes lain dilakukan hingga berhasil menyadarkan tikus menggunakan ErythroMer. Kondisi hewan ini saat disuntikkan sedang dalam shok dan telah kehilangan darah sebanyak 40%. Presentasi ini semua dilakukan pada bulan Desember 2016 pada Pertemuan Masyarakat Hematologi.

Berbagai riset diperlukan sebelum mencapai keputusan bahwa metode darah buatan ini bisa digunakan untuk manusia. Akan tetapi Doctor mengatakan bahwa ErythroMer dapat mengubah situasi yang membutuhkan pertolongan seperti korban militer atau penyadaran kepada pasien sebelum mencapai rumah sakit.

Kenali fakta penting tentang transfusi darah di halaman berikutnya.