Tiga Langkah Mudah Mengatasi Rasa Cemas dan Khawatir

Ade Sulaeman

Penulis

Stres dan kecemasan bisa menyebabkan sakit kepala, gangguan tidur dan perubahan mood.

Intisari-Online.com - Kita selalu berusaha menyeimbangkan kehidupan di rumah dan pekerjaan, terkadang sulit membedakan apakah kita benar-benar stres atau hanya terlalu khawatir. Bagaimanapun juga, kedua hal tersebut sangat negatif dan bahkan bisa menyebabkan sakit kepala, gangguan tidur, perubahan mood dan selera makan, hingga membuat pikiran kita menggila. Oleh karena itu, lakukan tiga langkah mengatasi stres dan rasa cemas berikut:

Terima keadaan

Apa pun yang Anda rasakan, katakan pada diri sendiri: "Tidak apa-apa. Ini masuk akal". Hal ini sangat penting karena banyak orang yang terlalu keras sehingga sering menyalahkan dirinya sendiri. Penilaian negatif ini bisa membuat stres dan meningkatkan hormon kecemasan. Pikiran kita akan terus bertanya-tanya tentang apa yang terjadi pada diri kita. Sebaiknya, kenali diri lebih baik. Pahami mengapa kita bisa sampai stres. Dengan begitu, kita akan mencari jalan keluar untuk menghilangkan stress tersebut dan tidak kebingungan lagi.

Mundur selangkah

Menjauh sementara dari sumber masalah bisa menjadi salah satu langkah untuk mengatasi stres dan kecemasan. Dengan jarak tersebut, kita bisa lebih tenang dan mengamati situasi yang sedang terjadi dengan obyektif. Kita akan lebih mengerti mengapa seseorang melakukan hal yang membuat kita kesal dan stres.

Ambil keputusan

Sekarang, kita bisa menentukan apa yang akan dilakukan selanjutnya. Apakah kita akan tetap menjauh dari sumber stres? Atau ingin bertindak sebagai si penengah yang mengalah? Aksi apa pun bisa mengurangi stres secara mental, fisik dan spiritual. Ketika melakukan hal ini, jangan takut untuk meminta bantuan. Kelilingi hidup Anda dengan orang-orang yang bisa diajak bicara dari hati ke hati seperti keluarga, teman atau terapis.

Artikel Terkait