Find Us On Social Media :

Kisah Ketekunan Yacouba Sawadogo, 30 Tahun Menghijaukan Gurun Gersang di Afrika Barat

By , Minggu, 17 Juni 2018 | 20:00 WIB

Bibit pohon, milliet, atau sorghum, kemudian ditanam di kompis itu. Lubang akan menampung air ketika penghujan, sehingga mampu mempertahankan kelembaban dan nutrisi ketika kemarau datang.

Dengan aturan Zai, Yacouba akan menyiapkan lahan-lahan di musim kemarau—ini kebalikan dari praktik lokal. Petani-petani lainnya dan bahkan pemilik tanah sempat menertawakannya, tapi mereka segera menyadari bahwa orang yang tertawai sangat jenius.

Dan hanya dalam 20 tahun, Yacouba berhasil mengkonversi daerah yang dulunya gersang menjadi hutan 30 acre dengan lebih dari 60 jenis pohon.

“Puluhan ribu hektar lahan-lahan yang awalnya tidak produktif dibuatnya kembali produktif berkat teknik Yacouba,” ujar Chris Reji, spesilis manajemen sumber daya alam Center for International Cooperation.

Difilmkan

Yacouba tidak mau menyimpan metodenya seorang diri. Sebaliknya, ia akan berbagi kepada siapa pun yang mau belajar metode tersebut.

Ia akan menyambut baik para petani dari desa tetangga yang ingin belajar kepadanya. “Jika Anda tinggal di sudut sempit diri Anda sendiri, seluruh pengetahuanmu tidak akan berguna sama sekali,” tegasnya.

Pada 2010, seorang pembuat film yang banyak memenangi penghargaa, Mark Dodd, membuat film dokumenter berdasarkan cerita Yacouba dengan judul "The Man Who Stopped Desert".

Baca juga: Salah Satu Paus Paling Misterius di Dunia Difilmkan untuk Pertama Kalinya

Film itu bercerita tentang seorang laki-laki yang menyelamatkan ribuan petani seorang diri di seluruh wilayah Sahel Afrika—salah satu wilayah paling parah mengalami penggurunan di dunia.

Lebih dari itu, film itu juga sebagai anti-tesis gagasan yang menyebut bahwa orang-orang Afrika membutuhkan bantuan asing untuk memecahkan masalah mereka.

Film itu seolah mau bilang, “Yang bisa memecahkan masalah orang-orang Afrika adalah mereka sendiri.” (Moh Habib Asyhad)

Baca juga: Kisah di Balik Foto Viral Seorang Gadis yang Nekat Mudik ke Lampung Berkendara Vespa Tua