Intisari-Online.com- Jangan pernah meremehkan penyakit flu! Mungkin kata-kata itu benar adanya. Dikira flu biasa membuat Laura Spacagna (32) meminum obat flu biasa juga. Siapa sangka setelah itu ia koma dan harus berjuang di rumah akit.
Laura berasal dari kota Torquay, Devon Selatan, Inggris. Ibu beranak satu ini awalnya sehat dan bugar. Namun beberapa hari belakangan ia merasa menderita flu. Tapi karena sadar saat ini negara Inggris sedang memasuki musim dingin, ia pun menganggapnya biasa.
Laura bekerja seperti biasa, ia juga meminum obat anti flu dan obat-obat antibiotik lainnya. Sayangnya, beberapa hari setelah itu ia tumbang. Sempat mengira pingsan biasa oleh keluarga, ternyata Laura koma.
(Baca juga: Seorang Ibu Bangun dari Koma Setelah Mendengar Tangis Bayinya yang Baru Lahir)
Kata dokter di rumah sakit Torbay, Torquay, Devon Selatan, Laura menderita pneumonia ganda, kadar oksigen rendah, dan beberapa organ dalam gagal berfungsi. Karena komplikasi itu, dua minggu kemudian Laura dirujuk ke rumah sakit Papworth, Cambridge.
Untuk bertahan hidup, dokter memberinya mesin ECMO (Extracorporeal Membrane Oxygenation). Sebab, mesin itu berfungsi membuat Laura bernapas dan bertahan hidup.
(Baca juga: Ibu Ini Bangun dari Koma Setelah Melahirkan untuk Menemukan Kedua Kakinya Telah Hilang)
Sejak koma pada hari Natal tahun 2014 lalu, beberapa bulan yang lalu Laura sadar. Untuk bisa berjalan lagi, ia harus melakukan rehabilitasi intensif untuk merenggangkan otot-ototnya. Ia juga diberi vaksin rutin agar virus flu tidak lagi menghampirinya.
Kasus Laura Spacagna ini sebagai peringatan bagi siapapun yang menganggap remeh flu. Sebab, di Inggris angka kematian akibat flu bisa mencapai 8.000 sampai 14.000 orang.