Penulis
Intisari-Online.com - Jika kita rajin memantengi linimasa (timeline) media sosial, akan banyak berita berseliweran berita-berita yang menarik. Lantas tanpa pikir panjang kita bagi dengan teman kita.
Tak tahunya, berita itu palsu isinya. Hoax kata orang kini. Kata hoax sendiri menurut Robert Nares, ahli filologi Inggris, muncul pada akhir abad ke-18. Diduga asalnya dari kata hocus yang artinya “untuk menipu”. Jadi, memang tujuan berita tadi untuk menipu.
Makanya, jangan mudah percaya kepada hoax sebab bikin hoax itu mudah lo. Kalau kita mudah percaya, yang bikin hoax pasti senang bukan kepalang.
Ibaratnya, bikin tanpa modal tapi meraih untung yang sangat banyak.
Seperti dikutip dari jalantikus.com, untuk membikin hoax ternyata sangat mudah. Dengan tahu caranya, kita bisa lebih berhati-hati.
Pertama, buka situs yang ingin kita pakai untuk berita hoax. Intisari-Online mencoba salah satu artikel yang ada di situs Intisari-Online, yakni 8 Sifat Pemimpin Yang Baik.
Setelah terbuka, pencet tombol F12 di PC atau laptop. Hasilnya seperti gambar di bawah.
Selanjutnya pencet Ctrl-Shift+C. Hasilnya seperti di bawah. Lalu cari kalimat yang menjadi judul berita tersebut.
Ganti saja judul berita sesuai yang kita maui. Di contoh ini Intisari-Online mengganti judul dengan menambahkan kata "Tidak". Lalu tutup kota dialog dengan menekan tombol silang di pojok kanan. (Intisari-Online menggunakan peramban Firefox).
Hasil screenshoot dari artikel yang sudah diubah seperti di bawah ini. Tinggal sebar ke media sosial orang akan mengira berita ini asli dari Intisari-Online. Padahal aspal, asli tapi palsu.
Nah, itu hanya salah satu bentuk hoax. Masih banyak bentuk hoax yang perlu kita waspadai. Intinya jangan ringan jempol berat mikir ya.