Intisari-Online.com – Setiap wanita normal pasti mengalami gejala seperti ini: perasaan kembung, payudara nyeri dan sakit punggung, sindrom pramenstruasi (PMS) juga dapat menyebabkan mood menjadi tidak stabil, bahkan menyebabkan depresi. Beberapa wanita bahkan menjadi sangat sensitif dan sering merasa sedih tanpa tahu penyebabnya.
Kondisi ini sangat tidak nyaman bagi wanita. Menurut Dr. Ellie Cannon, ada tujuh fakta penting tentang PMS. Tentu saja, Anda, wanita, dapat segera mengatasinya agar tidak terjebak dalam kondisi emosi yang makin memburuk.
- Kapan kita harus berkonsultasi dengan dokter terkait dengan kondisi PMS?Yakni, ketika ada gejala serius yang berhubungan dengan kondisi fisik saat ini dan tubuh tidak bisa melakukan kegiatan. Juga ketiga gejala emosional mulai mengganggu hubungan pribadi.
- Apa yang memicu sindrom pramenstruasi?Bagian kedua dari siklus menstruasi didominasi oleh hormon progesteron. Nah, hormon ini menurunkan kadar serotonin, hormon bahagia dalam otak, dan yang bisa menyebabkan kembung, nyeri pada payudara serta sakit kepala.
- Apa ada obat bebas yang bisa mengurangi gejala PMS?Sebagian besar pil tidak efektif untuk mengurangi gejala PMS. Biar lebih aman dan alami, cobalah minum air hangat, makan sayur dan buah sehingga daya tahan tubuh tidak drop.
- Apa ada obat yang diresepkan oleh untuk mengurangi gejala PMS?Dosis ringan antidepresan seperti Prozac, cukup efektif untuk menangani masalah psikologis karena PMS. Ada juga beberapa obat lain, cobalah berkonsultasi dengan dokter lebih dahulu.
- Apa ada cara alami untuk mengurangi gejala PMS?Tingkatkan olahraga dan diet seimbang. Juga konsumsi vitamin B6 untuk membantu tubuh mengatasi perubahan mood.
- Dengan bertambahnya usia, apakah gejala PMS mengalami penurunan atau bertambah buruk?PMS biasanya terjadi pada wanita berusia 30 – 40 tahun, dan cenderung lebih buruk dengan bertambahnya usia. Ini terlihat pada wanita yang ibunya juga mengalami masalah PMS atau wanita yang kelebihan berat badan.
- Mengapa teh dan kopi malah memperparah PMS?Kandungan kafein dalam kopi dan teh memang bisa memperburuk rasa sakit. Jadi, Anda harus menghindari atau mengurangi minuman ini saat sedang mengalami PMS. (Sumber:Daily Mail)