Find Us On Social Media :

Meningkatkan Kemampuan Ingatan Anda

By Agus Surono, Senin, 16 Januari 2012 | 17:00 WIB

Meningkatkan Kemampuan Ingatan Anda

Intisari-Online.com - Sulit mengingat nama guru SMP Anda? Atau bahkan makanan yang Anda santap saat makan malam beberapa waktu silam? Jika begitu, tak usah khawatir. Hal itu lumrah terjadi. Baik memori jangka panjang maupun jangka pendek akan memudar seiring bertambahnya usia. Meski sudah banyak penelitian dilakukan, namun belum ditemukan jawaban memuaskan mengapa ingatan kita jadi melambat.

Namun, ada setidaknya enam langkah yang bisa kita lakukan untuk mengangkat kabut yang memudarkan ingatan kita.

  1. Bangun pagi dan cium rosemary.

    Ilmuwan menemukan bahwa aroma sangat berpengaruh terhadap kemampuan kognitif orang. Dalam sebuah penelitian tahun 2003, para psikolog meminta 144 relawan untuk melakukan serangkaian uji coba tentang ingatan jangka-panjang, cara kerja ingatan, dan uji reaksi dan perhatian. Beberapa orang melakukan tes itu di ruangan yang bebas bau, beberapa di ruangan dengan bebauan dari minyak esensi rosemary, dan sisanya bekerja dengan bebauan minya lavender.

    Hasilnya, mereka yang bekerja di ruangan dengan memiliki hasil yang baus dalam ingatan jangka panjang dan kerja ingatan dibandingkan dengan yang bekerja di ruangan tanpa bebauan, sementara yang bekerja di ruangan beraroma lavender lebih jelek dalam hal kerja ingatan. Lebih jauh, mereka yang bekerja di ruangan beraroma rosemary merasa lebih terjaga dibandingkan dengan mereka yang bekerja di ruangan kontrol (tanpa bebauan). Nah, yang bekerja di ruangan beraroma lavender ternyata lebih merasa mengantuk.

    Jadi, jika ingin agar otak bekerja secara prima, cobalah menanam tanaman rosemaru di dekat jendela kamar Anda. Hindari bebauan lavender.

  2. Makanan untuk berpikir

    Setiap orang berharap beranjak tua dengan penuh rahmat, luar dan dalam. Ilmuwan bilang diet yang bagus merupakan salah satu faktor pembeda antara mereka yang berumur 70 tahun namun masih lincah dan mereka yang terlihat tua di usia 40 tahun.

    Untuk menjaga ingatan tetap muda meski otak mulai menua, ilmuwan menyarankan mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan seperti blueberi, apel, pisang, sayuran berwarna hijau tua, bawang, dan wortel. Antioksidan merupakan molekul yang dengan mudah mengikat dan menetralkan elektron yang disebut dengan “radikal bebas” yang berkeliaran secara bebas di aliran darah. Radikal bebas ini bertambah seiring usia dan bisa membunuh otak Anda. Kecuali Anda membunuhnya terlebih dahulu.

    Yang kedua, sebagian besar otak terbuat dari lemak sehat, termasuk yang paling penting adalah omega-3. Agar supaya otak bisa memperbaiki dirinya sendiri dan menjadi neuron-neuron tersambung dengan benar, Anda harus memberikan makanan yang tepat buat otak. Nah, omega-3 ditemukan di banyak jenis ikan dan kacang-kacangan.

    Otak Anda bisa jadi menyukai makanan pencuci mulut juga. Penelitian menunjukkan bahwa mengemil cokelat ternyata memperbaiki ingatan dan kognisi. Mengapa? Karena cokelat kaya akan antioksidan yang disebut flavanol. Namun jangan kebanyakan karena cokelat juga mengandung banyak gula dan lemak jenuh yang bisa membuat Anda lesu.

  3. Kunyah permen karet

    Tak ada yang cukup tahu mengapa, tapi penelitian menunjukkan bahwa mengunyah permen karet ternyata bisa mendongkrak ingatan. Penelitian pada tahun 2002 yang dilakukan di Inggris menemukan bahwa mengunyah permen karet memberikan hasil yang lebih baik pada uji ingatan jangka-panjang dan jangka pendek dibandingkan dengan mereka yang tidak mengunyah apa-apa.

    Sejak itu beberapa penelitian dilakukan untuk mencari tahu namun jawaban yang pasti belum ada. Ada yang melakukan penelitian dan hasilnya tidak ada pengaruhnya sama sekali. Sedangkan ada juga yang melakukan penelitian dan menghasilkan ada pengaruh antara mengunyah permen karet dan peningkatan ingatan namun kecil. Tidak signifikan.

    Para ilmuwan menduga, tindakan mengunyah permen karet akan menghasilkan air liur yang meningkatkan denyut jantung; atau ia mempengaruhi fungsi daerah otak yang diberi nama hippocampus yang menyebabkan tubuh melepaskan insulin sebagai persiapan untuk metabolisme makanan. Apa pun alasannya, mengunyah permen karet memberikan sedikit pede.