Find Us On Social Media :

Bus Malam Lebih Mewah dari Pesawat, Kemewahan Kabinnya Bikin Takjub!

By , Senin, 4 Juni 2018 | 15:05 WIB

Sani mengaku, inovasi dan perbaikan layanan gencar terjadi sejak dua tahun belakangan. “Tak ada kata telat untuk melakukan inovasi,” ungkap Sani.

Sebab, nantinya bila semua infrastruktur berupa jalan tol sudah menjangkau daerah- daerah di seluruh Jawa, maka waktu tempuh yang tadinya menjadi kelemahan transportasi bus bisa dipangkas secara signifikan.

Tak heran, para pemilik PO merasa sedikit lega dengan dibukanya Tol Cipali hingga Brebes Timur, karena membantu memangkas waktu tempuh. “Jika waktu tempuh bus sudah equal dengan kereta api, maka bisnis transportasi bus akan kembali bergairah,” ujar Sani.

Sebagai ketua Ikatan Pengusaha Otobus Muda Indonesia (IPOMI) yang membawahi 39 PO, Sani mengaku sebagian besar PO sudah melakukan inovasi berupa perbaikan layanan. Para pemilik PO rupanya sadar, dengan perbaikan layananlah, mereka dapat bertahan dari gilasan zaman.

Pelayanan menjadi ujung tombak dalam mempertahankan penumpang. “Fasilitas di dalam bus hanya sebagai pelengkap,” ucap ayah tiga anak ini.

Sani beralasan, melayani dengan senyuman akan membuat penumpang lebih nyaman saat naik bus. Tak heran, salah satu PO yang melayani rute Jakarta-Solo, Cilacap-Yogya, dan Purwokerto-Yogya, sudah menyediakan pramugari. (Fajar Aryanto, Kontributor Intisari)

BACA JUGA: Tanda-tanda Pasangan Hanya Memanfaatkan Anda, Salah Satunya Mungkin Sedang Anda Rasakan