Find Us On Social Media :

Menyibak Tabir Misteri Suku Yahudi yang Hilang di India

By intisari-online, Sabtu, 2 Juni 2018 | 19:55 WIB

Intisari-online.com - Masyarakat adat Bnei Menashe, yang mengaku keturunan salah satu "suku Israel yang hilang", hidup di negara bagian Manipur dan Mizoram, India.

Dua negara bagian tersebut berada di India timur laut yang bergolak.

Secara bertahap, masyarakat Bnei Menashe bermigrasi ke Israel, seperti dilaporkan Deutche Welle.

Komunitas Bnei Menashe menetap di India sejak 6.000 tahun silam.

BACA JUGA: Zabulon Simintov, Pria yang Diyakini Sebagai Yahudi Terakhir di Afghanistan

Mereka terdiri atas masyarakat Mizo, Kuki, dan Chin, yang berbicara bahasa Tibet-Burman.

Nenek moyang mereka diyakini telah menetap di timur laut India sejak sekitar 6.000 tahun silam.

Mereka memeluk agama Kristen pada abad ke-19, dan kini memeluk agama Yahudi.

Setelah kembali memeluk Yahudi, sekitar 2.000 orang dari mereka kini sudah bermigrasi ke Israel.

BACA JUGA: Foto-foto Menyayat Hati Si Cantik Razan Al Najjar, Merawat Warga Palestina Meski Dihujani Tembakan Israel

Baik warga India maupun Israel meragukan niat baik masyarakat Bnei Menashe yang mengklaim keturunan Yahudi.

Mereka dicurigai hanya ingin meninggalkan India karena alasan ekonomi.

Sementara itu, masyarakat tersebut beranggapan, berimigrasi ke Tanah Suci yang dijanjikan adalah kewajiban agama mereka.

Hingga kini, apakah mereka benar-benar bergaris keturunan Israel atau tidak, hal tersebut masih jadi perdebatan. 

BACA JUGA: (Foto) Inilah 6 Kejadian Mengerikan yang Pernah Tertangkap Oleh Kamera 'Drone', Termasuk Saat Seseorang Dipenggal

Pada 2005, Pemerintah Israel mulai menolak visa untuk warga Bnei Menashe setelah memicu kontroversi politik di India.

Pemerintah India menuding pemberontakan di Manipur dan Mizoram, tempat mereka bermukim, telah meningkatkan ancaman terhadap keamanan nasional.

Banyak orang juga dituduh melanggar kesetiaan terhadap Pemerintah India.

Namun, masyarakat Bnei Menashe diperkirakan terus bergerak menuju Israel.

Menurut media haaretz.com, jumlah warga Bnei Menashe yang masuk ke Israel melonjak hingga tiga kali lipat pada 2016.

Isu-isu politik tidak berdampak pada kehidupan masyarakat Bnei Menashe.

Mereka tetap melakukan tugas-tugas keagamaan dengan taat.

Perempuan Bnei Menashe juga sering berkumpul setiap minggu untuk beribadat di sinagoge di kota Moreh, Manipur. (Pascal S/ Kompas.com)

BACA JUGA: Misteri Kubah Batu Yerusalem: Sumur Jiwa, Pusat Dunia, dan Tempat Disimpannya Tabut Perjanjian