Penulis
Intisari-Online.com - Apakah Anda termasuk orang yang sering bepergian dengan pesawat terbang?
Kalau iya, tentu Anda sudah hafal mengenai prosedur keselamatan yang disampaikan oleh pramugari sebelum pesawat lepas landas.
Lalu, Anda lebih memilih untuk tidur daripada menyimak penjelasan tersebut.
Kalau iya, maka kebiasaan buruk ini harus Anda hentikan secepatnya.
Baca Juga:Cek Garis Tangan Anda! Jika Ada Tanda Huruf 'V', Berarti Anda Sangat Beruntung!
Sejumlah peneliti mengungkapkan bahwa tidur saat pesawat lepas landas dan mendarat bisa menyebabkan masalah kesehatan, lo!
Ini disebabkan karena pergantian tekanan udara di kabin yang berubah secara cepat tergantung ketinggian pesawat.
Dan jika Anda tak bisa beradaptasi, hal itu bisa merusak gendang telinga Anda.
Seorang pakar kesehatan asal Inggris, Angela Chalmers mengatakan bahwa perubahan ketinggian dapat menyebabkan tabung Eustachian kosong dan ini membuat telinga terasa seperti tersumbat.
"Dengan tetap terjaga selama pesawat lepas landas dan mendarat bisa mengurangi risiko tersebut," kata Chalmers.
Jika Anda tertidur, kadang Anda tak sadar bahwa telinga Anda tetap tersumbat karena perubahan tekanan udara.
Berdasarkan keterangan di situs Medline Plus, telinga yang tersumbat dalam waktu lama bisa menyebabkan masalah kesehatan ini:
Medline juga menyarankan agar kita menyeimbangkan tekanan udara dalam gendang telinga.
Caranya dengan menelan atau menguap dan membuat udara mengalir masuk dan keluar ke bagian tengah telinga.
Anda juga bisa makan permen selama penerbangan.
Dengan makan permen, maka mulut akan aktif menelan air liur dan ini bisa membantu telinga lebih cepat beradaptasi.
Selain itu, Anda juga bisa minum air putih atau makan roti.
Nah, itulah sebabnya Anda disarankan tetap bangun selama proses lepas landas dan pendaratan pesawat.
Baca Juga:Tradisi Pati Obong, Saat Para Janda Membakar Diri Untuk Menjaga Kehormatannya